Gara-gara Sebut Rekannya Tampan, Presenter TV Diskors

Presenter TV Kuwait Basima Al-Shammar
Sumber :
  • YouTube

VIVA – Negara Timur Tengah diketahui memiliki aturan ketat terhadap hak-hak wanita. Baru-baru ini, seorang presenter TV wanita diskors hanya karena menyebut rekan prianya tampan saat sedang siaran langsung.

Perempuan Nasrani Gunakan Jilbab Datang ke Pengajian Gus Iqdam: Di Ajak Temen Log In

Basima Al-Shammar sedang berada di tengah segmen berita mengenai pemilihan umum. Presenter televisi Kuwait itu menerima laporan dari reporter di lapangan.

Video yang tengah viral menunjukkan reporter lapangan, Nawaf Al-Shiraki sedang merapikan aksesori kepala tradisional yang dikenakan saat akan melaporkan berita. Kemudian Basima mengatakan bahwa rekannya itu sudah tampan.

Viral Jemaah Umrah Gak Bawa Uang, Hal Ajaib Ini Terjadi

"Nawaf, kamu tidak perlu merapikannya, kamu sudah tampan," kata presenter berhijab itu, seperti dilansir dari India Times, Selasa, 29 Mei 2018.

Usai video itu viral, politikus Kuwait, Mohammed Al Hayef berkomentar dalam akunnya di media sosial. Dia meminta Kementerian Informasi Kuwait untuk mengambil tindakan atas hal tersebut. Dan menteri informasi pun melakukan skors sementara untuk Basima hingga investigasi selesai.

Dokter Tirta Ungkap Perubahan yang Terjadi pada Dirinya Usai Lakukan Hal Ini

Keputusan tersebut menimbulkan kegemparan di media sosial. Dikutip dari Al Arabiya, Basima mengatakan bahwa yang dilakukan bukan lelucon atau punya tujuan lain. Itu merupakan kebiasaan di negara Timur Tengah.

"Sudah diketahui bahwa kebiasaan komunikasi di Timur Tengah, adalah ketika Anda melihat seseorang merapikan pakaiannya, Anda mengatakan kepadanya, ‘Anda terlihat baik atau tampan’. Itulah yang saya katakan kepadanya bahwa dia tidak perlu merapikan aksesori kepalanya karena sudah terlihat tampan," tuturnya.

Itu artinya, Basima menambahkan, memang pakaian yang dikenakan rekannya di lapangan sudah terlihat bagus, dan dalam kondisi yang baik, sehingga mereka menunggunya untuk melaporkan berita. Namun karena ucapannya tersebut, kini dia telah diskors dari pekerjaannya oleh Kementerian Informasi Kuwait yang disampaikan secara lisan. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya