- VIVA/ Misrohatun Hasanah
VIVA – Seleb Instagram atau selebgram tidak selamanya merasakan hal yang bahagia saat mereka sudah mendulang kesuksesan. Rachel Vennya dan Ardina Putri sudah merasakan pahit manis kehidupan di media sosial. Keduanya mempunyai cara yang berbeda untuk menghadapi pasukan haters.
Rachel, seorang entrepreneur muda yang kini memiliki 2,5 juta pengikut di Instagram, mengaku stres jika melihat komentar haters yang menyakitkan. Haters tidak hanya menyerang dia saja, mereka juga turut menyerang keluarga sampai orang sekitarnya.
"Aku suka stres enggak mau pegang handphone, terus aku lakuin detox social media. Biasanya orang sekitar aku yang nguatin. Healing diri sendiri," ujarnya dalam talkshow On Off Festival 2018, Jakarta, Minggu, 12 Agustus 2018.
Berbeda dengan Rachel, Dina yang mempunyai akun Instagram @radinhai tidak tahan jika harus hidup tanpa media sosial. Dia mempunyai sifat selalu ingin tahu terhadap komentar warganet.
"Suka gemas aja mau lihat. Tapi habis itu aku malah drop lagi," ujarnya dalam acara yang sama.
Saat mendapati bully-an netizen yang dominasinya mengarah kepada body shaming, dia justru akan semakin percaya diri. Dina akan semakin menunjukkan dirinya dan bersyukur atas segala anugerah yang diberikan kepadanya.
Namun dia mengaku senang menjadi seorang influencer. Dia lebih banyak merasakan hal yang menyenangkan. Di usianya yang baru saja menginjak 24 tahun, dia sudah mampu membiayai hidupnya sendiri bahkan sudah bisa membahagiakan orang tua.
"Enak enggak enak, tapi lebih banyak enaknya kok. Aku orangnya suka berteman, jadi suka ketemu orang baru. Di jalan suka ada yang manggil, jadi ketemu orang baru," ujarnya.
On Off Festival tahun ini diadakan pada 11-12 Agustus 2018. Sejumlah content creator dan selebgram turut meramaikan jalannya acara ini. Tidak tanggung-tanggung, mereka juga turut membagikan tips sukses sampai pengalaman mereka saat berkarier di media sosial. (ase)
