Psikolog Minta Perusahaan Izinkan Karyawannya Masturbasi di Kantor
- Pixabay
VIVA – Usai kelelahan setelah berhubungan seksual membuat banyak orang langsung tertidur. Tak hanya itu, kehidupan seksual yang sehat ternyata juga membuat seseorang lebih produktif. Sebuah penelitian dari perusahaan alat bantu seksual Lelo telah melihat korelasi antara seringnya klimaks, kebahagiaan dan hasil kerja seseorang.
Ternyata lebih dari tiga perempat (78 persen) orang Inggris yang disurvei mengatakan orgasme membuat mereka lebih bahagia. Sementara dua pertiga (66 persen) mengatakan bahwa mereka merasa lebih produktif setelah mengalami orgasme dan 40 persen percaya bahwa mereka mendapat manfaat dari dari orgasme, yaitu rasa bahagia dan produktivitas kerja hingga lima hari sesudahnya.
Universitas Warwick menunjukkan bahwa ketika karyawan lebih bahagia, produktivitas mereka naik antara 10 hingga 20 persen. Orgasme membuat seseorang lebih bahagia, yang berarti mereka bisa bekerja lebih baik. Demikian dilansir dari Metro.co.uk, Kamis, 15 November 2018.
Efek ini bisa meningkatkan pendapatan ekonomi. Jika pendapatan mereka meningkat 20 persen, itu bisa menghasilkan cukup uang untuk kebutuhan selama empat hari hari.
Sementara itu, psikolog dan pakar kehidupan Dr Cliff Arnall merekomendasikan agar perusahaan memperbolehkan karyawannya melakukan masturbasi di kantor, agar mereka lebih fokus dan pada akhirnya memiliki produktivitas yang lebih tinggi.
Lelo sendiri telah memiliki kebijakan unik bagi karyawannya dengan memberikan satu hari untuk mencintai diri sendiri untuk mengurangi tingkat stres mereka. Staf di perusahaan dapat libur berhari-hari untuk melakukan hubungan seks, mengalami banyak orgasme dan kembali bekerja lebih bahagia keesokan paginya.