Penelitian Sebut Bos Wanita Lebih Baik Dibanding Pria

Ilustrasi wanita bekerja di kantor.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Bos wanita atau pria yang lebih baik selalu menjadi topik yang selalu diperdebatkan. Tetapi, sebuah penelitian yang dilakukan pada subjek ini selama rentang waktu empat dekade, tampaknya telah menemukan jawabannya.

Presdir P&G: Konsumen Adalah Bos

Dilansir dari Times of India, berdasarkan temuan, perempuan bisa menjadi bos yang lebih baik daripada rekan pria mereka karena mereka cenderung memiliki satu keterampilan penting, apakah itu?

Gallup, sebuah perusahaan penasihat dan analitik melakukan survei terhadap hampir 27 juta karyawan dari seluruh dunia dan menyimpulkan bahwa bos wanita cenderung mengungguli rekan-rekan pria mereka di tempat kerja, karena mereka lebih baik dalam mendorong keterlibatan karyawan.

Di Depan Para Pengusaha Ritel, Airlangga Sebut Aturan Impor Bakal Direvisi

Para peneliti mendefinisikan karyawan yang terlibat sebagai orang-orang yang antusias, berkomitmen dan terlibat aktif dalam pekerjaan dan tempat kerja mereka. Oleh karena itu, hasil penelitian menunjukkan bahwa wanita lebih baik dalam memotivasi anggota tim untuk meningkatkan kinerja mereka.

Para peneliti juga mengklaim bahwa karyawan yang bekerja di bawah pemimpin wanita lebih cenderung mengatakan 'ya' pada pernyataan berikut:

Proyek Kantor Prabowo di IKN Senilai Rp 1,7 Triliun Mulai Dilelang

"Ada seseorang di tempat kerja yang mendorong perkembangan saya."

"Dalam enam bulan terakhir, seseorang telah berbicara kepada saya tentang kemajuan saya."

"Dalam tujuh hari terakhir, saya telah menerima pengakuan atau pujian karena melakukan pekerjaan dengan baik."

Penelitian ini menyebutkan bahwa pemimpin wanita mampu menetapkan harapan dasar bagi karyawan mereka, membangun hubungan baik dengan bawahannya, membuat lingkungan kerja dan tim yang positif, serta memberikan peluang untuk karyawan agar lebih berkembang dalam karier mereka.

Bukankah ini ciri pemimpin yang ideal?

Jika Anda bertanya-tanya tentang pentingnya keterlibatan karyawan di tempat kerja, sekitar 87 persen peserta melaporkan, merasa tidak nyaman di tempat kerjanya. Karyawan adalah tulang punggung perusahaan, dan ia tidak akan dapat berkembang jika para pemimpinnya tidak mampu memberikan yang terbaik di tempat kerja.

Tidak hanya itu, sebuah penelitian juga menyatakan bahwa perusahaan dengan karyawan yang memiliki keterlibatan dapat mengungguli pesaing mereka hingga 147 persen dalam pendapatan per saham. Nah, survei ini jelas membuktikan bahwa wanita cenderung memiliki keterampilan keterlibatan karyawan yang lebih baik dibanding pria, dan menempatkan mereka di posisi manajerial akan menguntungkan perusahaan.

Sayangnya, wanita di seluruh dunia harus berjuang untuk mendapatkan perlakukan dan gaji yang sama dengan rekan laki-laki mereka. (tsy)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya