Mbah Mijan Sebut Lokasi Cerita KKN Desa Penari Ada di Bondowoso

KKN di Desa Penari, Image By Twitter : @SimpleM81378523
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Beberapa waktu lalu cerita horor tentang desa penari menyeruak di media sosial. Kisah yang bertajuk 'KKN di Desa Penari' itu awalnya diposting oleh akun anonim bernama SimpleMan yang menceritakan tentang pengalaman seseorang anak kuliahan yang menjalankan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di sebuah desa yang misterius.

5 Film Indonesia Terlaris Sepanjang Masa, Agak Laen Geser Warkop DKI Reborn

Makin berbahaya ketika mahasiswa yang terdiri dari 6 orang itu mengalami berbagai kejadian menyeramkan bahkan hingga menimbulkan korban.

Banyak kontroversi yang beredar pasca munculnya cerita horor tersebut, bahkan ada yang menyebut cerita itu hanyalah fiksi belaka.

Transformasi Aulia Sarah jadi Badarawuhi: 3 Jam Makeup dan Rahasia di Baliknya

Menanggapi hal itu Paranormal Mbah Mijan angkat bicara. Dalam video yang diposting dalam akun youtube ESGE Entertaiment, ia mengatakan bahwa cerita KKN di Desa Penari adalah nyata.

"Kalau cerita itu bukan true story biasanya tidak bisa mengikat hati pembacanya. Mungkin bisa menimbulkan kengerian, tapi untuk masuk ke hati itu jarang sekali. Nah, untuk cerita KKN Hantu Penari ini mbah benarkan ini true story," ujarnya dalam video yang diposting 3 September 2019.

Totalitas Perankan Badarawuhi, Aulia Sarah PDKT Sama Ratusan Ular

Lebih lanjut ia mengatakan kalau cerita tersebut mengandung banyak hal yang nyata.

"Satu hal yang Mbah ingat saat salah satu tokoh mendengar suara gamelan dan ada yang melihat seorang penari, itu true story. Begitulah cara makhluk halus berkomunikasi dengan manusia, dan memberitahukan keberadaannya. Mbah baca, terasa masuk ke dalam batin, seolah-olah terkoneksi dengan lokasinya."

Soal lokasi dalam cerita tersebut muncul dengan berbagai spekulasi, karena penulis memilih merahasiakan di mana lokasi tersebut hingga kini. Namun Mbah Mijan punya pendapatnya sendiri.

"Lokasinya banyak yang bilang di Banyuwangi. Tapi menurut Mbah bukan di Banyuwangi, melainkan di Bondowoso," ujarnya.

Hutan ini menurutnya punya banyak misteri dan sejarah. "Pernah jadi taman Kaputren yang dulunya ada kerajaan di sana."

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya