Curhat Tenaga Medis Selama Tangani COVID-19

Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Hafidz Mubarok

VIVA – Sejak masuk Indonesia pada awal tahun 2020, angka penyebaran COVID-19 meningkat secara signifikan walaupun sudah diberlakukan beragam protokol pencegahan oleh pemerintah Indonesia untuk mengurangi penyebarannya. Meningkatnya jumlah pasien kasus COVID–19 membuat Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet dan tim tenaga medis serta relawan bekerja lebih ekstra.

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Terhitung hingga 06 September 2020, COVID-19 nasional terkonfirmasi mencapai 194.109 kasus positif secara akumulasi sejak Januari 2020 dengan angka kematian mencapai 8.025 dari total kasus positif. Namun, diiringi dengan angka total kesembuhan yang cukup signifikan mencapai 71,4 persen menurut pengumuman resmi Kementrian Kesehatan RI.

Sebagai garis terdepan dalam penanganan COVID-19, para tenaga medis pun menghadapi perjuangan yang berat. Reno, tenaga medis Wisma Atlet, mengimbau semua masyarakat untuk tetap berhati-hati walaupun PSBB di buka.

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Baca juga: Mengenaskan, Kura-kura Berubah Jadi Tengkorak Selama Lockdown di Wuhan

“Memakai masker itu wajib, karena COVID-19 bisa menyerang lewat udara, jangan lupa rajin mencuci tangan, jaga jarak 1–2 meter, kurangi jalan-jalan dahulu mending di rumah saja, dan pastikan imun tubuh harus tetap terjaga. Kasihan, kita disini gak pulang-pulang karena kemarin pasien tinggal 500-an sekarang malah naik lagi jadi 1000 lebih,” ujarnya.

Prof Tjandra: Ramai Kasus Depresi di Kalangan PPDS, Ini 5 Rekomendasi Tindak Lanjut Perlu Dilakukan

Tenaga medis lainnya di Wisma Atlet, Christiani juga mengungkapkan apa yang dihadapinya saat ini.

“Kalo selama disini, kami kerja dari awal sampe akhir itu 8 jam totalnya, pakai baju Hazmat ini,” katanya.

Sebagai wujud apresiasi kepada para petugas medis yang telah menangani COVID-19, melalui Program Share2Care, Gofress menyalurkan donasi kepada tim tenaga medis dan relawan dari Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet. Donasi ini diterima langsung melalui tim Gugus Tugas Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, diwakilkan oleh Satuan Gugus Tugas, Bag. Akomodasi RS Darurat Wisma Atlet Kemayoran, Sunarto.

“Kami berharap dengan adanya Gofress ini, dapat membuat tim kami bertugas dengan lebih aman, karena gofress mengandung Eucalyptol (1.8 Cineol) yang dipercaya dapat mencegah pertumbuhan serta penyebaran kuman dan virus di mulut,” ujarnya dalam siaran pers.

Baca juga: Sempat Diragukan, Vaksin Corona Rusia Tunjukkan Perkembangan Positif

Gofress merupakan permen lembar tipis pertama di Indonesia yang mengandungan Eucalyptol (1.8 Cineol), kandungan ini mampu mencegah virus dan kuman di mulut, menurut penelitian Badan Litbang Pertanian. Sehingga dapat menjadi esensial tambahan tenaga medis dan masyarakat, melengkapi penggunaan masker dalam menjalani new normal.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya