VIVA – Kisah saudara kembar, Molly Sinert dan Emily Bushnell, yang terpisah selama 36 tahun dan diadposi dua keluarga berbedai menyita perhatian dunia. Mereka bertemu kembali setelah dipisahkan sejak lahir di Korea Selatan.
Awalnya kedua wanita ini menghabiskan sebagian besar hidup mereka dengan sama sekali tidak menyadari bahwa mereka punya kembaran. Demikian dilansir dari Metro.co.uk, Kamis, 22 April 2021.
Baik Molly maupun Emily tidak memiliki banyak informasi tentang keluarga kandung mereka, tetapi dapat menemukan satu sama lain berkat tes DNA dan bertemu tatap muka untuk pertama kalinya dalam 36 tahun.
Si kembar ini diadopsi oleh keluarga yang berbeda di Amerika Serikat ketika mereka baru berusia beberapa bulan. Molly diadopsi keluarga yang tinggal di Florida, dan Emily diadopsi oleh keluarga di Pennsylvania.
Salah satu alasan mereka dapat bersatu kembali adalah karena putri Emily yang berusia 11 tahun, Isabel, ingin mengetahui lebih banyak tentang sejarah keluarga ibunya.
Molly juga memutuskan ingin mengikuti tes DNA untuk mempelajari riwayat kesehatannya. Dia dan keponakannya yang saat itu tidak ia kenal mendapatkan hasilnya kembali pada waktu yang hampir sama awal tahun ini.
"Saya mengajak kerabat dekat karena saya tidak memahaminya. Hasilnya mengatakan 'Anda berbagi 49,96 persen DNA dengan orang ini. Kami memperkirakan bahwa dia adalah putri anda'. Ini jelas tidak benar, karena saya tidak pernah melahirkan, saya tidak punya anak," kata Molly
Tidak butuh waktu lama baginya untuk mengetahui bahwa hasil tersebut akan menghubungkan dengan saudara kembarnya. Para suster dapat mengobrol dari jauh dan berbagi foto, tetapi memutuskan untuk tidak melakukan panggilan video sampai mereka bertemu langsung.
Meskipun Emily tidak merasa nyaman mengikuti tes itu sendiri, dia menyatakan bahwa ia mengetahui memiliki saudara kembar.
"Meskipun saya memiliki keluarga yang mencintai saya dan memuja saya dan benar-benar luar biasa, pasti selalu ada perasaan terputus. Karena saya mengetahui memiliki saudara kembar identik," tambah Emily.
Uniknya, mereka sama-sama memiliki seekor kucing dan bahkan punya gaya berpakaian yang mirip. Mulai dari gaun, gaya rambut dan kalung pun bisa serupa saat pergi ke pesta.
Menyamakan foto mereka berdua saat pergi ke pesta dengan gaya rambut yang sama persis semakin disadari mungkin itu adalah salah satu dari sekian banya keistimewaan anak kembar yang mereka miliki
"Ini adalah momen paling membahagiakan dalam hidupku. Saya bisa jujur mengatakan itu. 36 tahun hidup saya yang bisa saya habiskan dengan saudara kembar saya diambil. Tetapi pada saat yang sama, saya sangat bersyukur dan bersemangat atas apa yang akan terjadi di masa depan,” kata Emily saat mereka bertemu.
Belum diketahui pasti mengapa keduanya dipisahkan saat masih bayi. Ke depannya, mereka memiliki rencana untuk mengunjungi Korea Selatan bersama-sama.
Laporan: Prima Nadia Rahayu
