Dr Zaidul Akbar Sebut Tubuh Juga Perlu Diisi Ulang Dayanya

Ilustrasi wisata alam.
Sumber :
  • vstory

VIVA – Pergi berwisata alam, menjadi salah satu pilihan tepat bagi siapa saja yang ingin menghabiskan waktu untuk berlibur. Wisata alam biasanya menyajikan banyak pemandangan indah yang mampu memanjakan mata.

Kerusakan Iklim dan Alam Jadi Tanda Kiamat? Begini Penjelasan Al Quran dan Sains

Ternyata, menghabiskan waktu dengan menikmati indahnya alam juga dipercaya dapat “men-charge” atau mengisi ulang tenaga bagi tubuh. Sama seperti alat elektronik, tubun manusia juga ternyata perlu “di-charge”. 

Hal tersebut diungkapkan oleh dokter sekaligus pendakwah, dr. Zaidul Akbar, dalam unggahannya di Instagram. dr. Zaidul mengunggah video yang menampilkan dirinya tengah berendam di danau toba. Melalui caption yang ditulis dalam unggahannya itu, ia mengatakan bahwa tubuh manusia juga perlu “di-charge”.

Waspada Kolesterol Naik Usai Lebaran! Ini Rahasia dr Zaidul Akbar Atasi Kolesterol Tinggi

Sebagaimana barang elektronik perlu di charge, atau perlu sumber listrik. Manusia ya kurang lebih sama, “ngecharge” nya kita ya kalo kita berinteraksi dengan alam lebih intensif,” tulis dr. Zaidul Akbar dikutip VIVA, Selasa, 1 Juni 2021.

Berenang di sungai, hiking, camping, dan segala kegiatan yang berhubungan dengan alam, dipercaya mampu membuat tubuh ter-charge kembali. Meski begitu, dr. Zaidul mengatakan bahwa “charge” terbaik adalah berinteraksi dengan Ilahi Robbi melalui amal ibadah.

Warna Ini Bikin Ruangan Terasa Menyatu dengan Alam

"Berenang di sungai, danau, hiking, camping, pokoknya semua yang berinteraksi di alam akan membuat tubuh ter “charge” kembali meski ngecharge sejati adalah berinteraksi dengan Ilahi Robbi melalui amal ibadah, itulah charge terbaik," tulis dr. Zaidul.

Di akhir pernyataannya dr Zaidul Akbar menyisipkan dengan canda. Ia berharap hal itu bisa diterima masyarakat atau warganet yang membaca.

Kerasa khan jk selesai rihlah gitu perasaan membaik..?. Oh ya itu waktu saya lagi ber- endam atau ber - enang di danau toba, dalem euy," tulis dr. Zaidul menambahkan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya