- vstory
VIVA – Kurang dari satu bulan, Indonesia akan merayakan Hari Ulang Tahun ke-76. Berbagai persiapan untuk menyambut hari itu mulai dilakukan. Termasuk untuk warga yang bisa mengisi kegiatan tersebut di masa pandemi.
Guna mencegah penularan COVID-19, berbagai perlombaan jelang HUT RI ke-76 akan dilakukan secara virtual. Salah satunya yang akan diadakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Mereka akan mengadakan lomba bertajuk Rayakan Merdekamu.
"Satu bulan lagi, Indonesia akan berusia 76 tahun. Begitu banyak tantangan yang telah dan sedang kita hadapi bersama, termasuk pandemi saat ini. Sekarang adalah momen terbaik bagi kita untuk memperkuat kebersamaan sebagai bangsa yang kuat karena bineka," kata Mendikbudristek, Nadiem Anwar dalam keterangan tertulisnya.
Rayakan Merdekamu mengajak masyarakat untuk unjuk kebolehan dan semangat kebinekaan melalui berbagai kategori lomba. Kategori 1-6 diajak untuk mengenakan busana adat atau busana dengan
nuansa tradisional sambil merekam video karya kreatif bertema kebinekaan.
Karya dapat berupa menyanyikan lagu, membacakan puisi, menampilkan tarian, bercerita, berpantun, dan bentuk ekspresi lainnya.
Adapun kategori 1-6 terdiri dari, kategori 1, yakni Siswa TK atau PAUD, TKLB dan sederajat lalu kategori 2, Siswa SD, SDLB, Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN) jenjang SD.
Kategori 3, Siswa SMP, SMPLB, SILN jenjang SMP dan sederajat. Kategori 4. Siswa SMA, SMK, SMALB, SMKLB, SILN jenjang SMA dan sederajat. Dan kategori 5, Mahasiswa juga kategori 6, pelaku seni dan budaya atau masyarakat umum.
Sementara itu, kategori 7 yaitu pendidik dan tenaga Kependidikan dapat berpartisipasi dalam lomba mengenakan busana adat atau busana dengan nuansa tradisional sambil mengajar dengan topik kebinekaan. Bagi kategori 8, yaitu wartawan dapat mengikuti lomba menulis artikel bertema kebinekaan.
Pengumpulan materi lomba akan diadakan pada 18 Juli sampai 9 Agustus 2021. Sementara penjurian akan berlangsung 10 sampai 16 Agustus 2021 secara berjenjang.
Para juri terdiri dari perwakilan Kemendikbudristek, Biro Kerja Sama dan Humas, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, dan Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan. Selain itu sejumlah pakar, tokoh, serta pelaku seni dan budaya.
Sebagai acara puncak, pada tanggal 25 Agustus Kemendikbudristek akan menghadirkan tayangan pemilihan juara pertama setiap kategori oleh Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim. Selain itu, juara 1, 2 dan 3 setiap kategori akan mendapatkan alat elektronik pendukung pembelajaran. 10 besar finalis lomba akan pendapatkan piagam penghargaan dan ratusan perserta lomba terpilih akan berkesempatan memenangkan hadiah hiburan.
