Kata Rendy Permana, Saat Berbagi Bareng Ridwan Kamil sampai Taqy Malik
- ist
VIVA – Selebgram dan TikTokers, Rendy Permana menceritakan pengalamannya saat turun ke jalan dan menyalurkan bantuan secara langsung ke masyarakat. Lewat gerakan #banggaberbagi pemilik nama lengkap Randy Eka Permana Putraitu bergerak bersama bersama Anto Jangkar, Taqy Malik, Ekamirda, Lanang Cikal, Doni Salmanan hingga yang terakhir bersama gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
"Berbagi mulailah dari yang paling mampu, nikmati prosesnya hingga gak sadar bisa memberi semakin banyak. karena sukses tidak melulu soal harta dan tahta, tapi tentang menebar cinta, bahagia, dan berbagi ilmu untuk membantu sesama. Sehingga apa yang kami lakukan mendapat apresiasi dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil," ucap pemilik akun instagram @randyprmn.
Randy sudah menyuguhkan konten tersebut sejak beberapa waktu lalu. Ia ingin mengajak followers dan terutama teman-teman pengusaha untuk saling berbagi.
"Saya sering melakukan kegiatan sosial sejak awal pandemi ini, dan akan terus berbagi selama pandemi COVID-19 ini belum berakhir melalui hashtag #banggaberbagi saya mengajak para pengusaha untuk berbagi kepada mereka yang terdampat di masa pendemi COVID-19. Dan ini menjadi pembeda video TikTok saya," kata Randy Permana.
Randy menyadari betapa kuatnya sosial media untuk menyampaikan sebuah pesan. Maka ia menyampaikan pesan positif kepada warganet.
“Pengguna TikTok dengan format video singkat, akhir-akhir ini banyak menyikapi tentang pandemi COVID-19 dengan cara masing- masing dari rumah. Mereka mencari inspirasi dan hiburan dengan format video singkat di Tik Tok di masa PPKM Level 4, sehingga pengguna Tik Tok meningkat hingga 29 persen,” ujar Randy Permana.
Harapan Randy sama dengan harapan masyarakat lainnya, pandemi segera berakhir dan semua bisa melewatinya. Hal itu bisa terwujus dengan saling membantu sesama. Ia tidak ingin pemerintah mengatasi masalah ini sendiri, seluruh elemen masyarakat baik itu pengusaha, pejabat, artis, politikus harus bersama berbagi.
"Jangan biarkan pemerintah sendiri. Rakyat, dunia usaha, pejabat semuanya harus bergerak bersama untuk melawan COVID-19. Kita saling dukung, saling bantu, karena ini masalah bersama, yang kita perlukan adalah sumbangsih dan gerakan bersama tidak hanya kritikan, tetapi kita ambil sisi baiknya sejauh kritikan nya membangun sebagai bentuk peduli semua warga,” katanya.
