- U-Report
VIVA – Terdapat beberapa hewan yang diperbolehkan dan bahkan disunnahkan untuk dibunuh. Sebab, segala yang ada di langit dan di bumi mempunyai maksud dan tujuan yang sudah ditetapkan. Menurut Islam, bila kita membunuh hewan itu, maka akan mendapatkan pahala dari Allah SWT. Selain karena mempunyai sifat yang akan mengganggu dan berbahaya untuk kehidupan manusia, beberapa hewan ini boleh dibunuh lantaran mempunyai sifat fasik. Setidaknya terdapat tujuh hewan yang disunnahkan untuk dibunuh dalam Islam. Nah, menyadur dari kanal YouTube Kajian Islam Official, berikut adalah ulasan selengkapnya.
Lalu, Apa Saja Hewan yang Disunnahkan untuk Dibunuh?
1. Tikus
Tikus pembawa dan penular Hantavirus
- Mirror
Bukan hanya menjijikan, tapi tikus juga membawa berbagai bibit penyakit lantaran lingkungannya yang kotor dan najis. Bila di rumah kamu ada banyak tikus, maka salah satu cara untuk mendapatkan banyak pahala adalah dengan membasminya. Namun, membunuh tikus saja tidaklah cukup untuk membebaskan rumah kamu dari serangan hama tikus. Karena kamu juga harus menjaga kebersihan tempat tinggal dan lingkungan . Dengan demikian, hewan pengerat ini tidak akan datang lagi.
2. Cicak
Cicak.
- U-Report
Walaupun cicak memiliki manfaat untuk membantu manusia dalam membasmi nyamuk yang mengganggu, tapi Rasulullah SAW pernah bersabda dalam hadis yang artinya, “Dahulu cicak ikut membantu meniup api (dengan maksud untuk membakar) Nabi Ibrahim AS,” (HR. Bukhari). Selain itu, cicak juga kerap mengganggu manusia seperti membuang kotoran.
3. Ular
ilustrasi ular.
- U-Report
Hewan lain yang kerap dijadikan oleh setan untuk berkamuflase dan menjelma adalah ular. Hewan ini juga sering dijadikan sebagai bahan mediasi dari ilmu sihir, santet, dan ilmu hitam yang lainnya. Diriwayatkan dalam Abdullah bin Mas’ud RA, dia berkata bahwa Kami tengah bersama Nabi Muhammad SAW di dalam sebuah gua dan ketika itu turun ayat berikut:
“Demi Malaikat-malaikat yang diutus untuk membawa kebaikan,” (QS Al-Mursalat: 1).
Saat akan mengambil air air dari mulut, kemudian muncul seekor ular. Nabi Muhammad kemudian bersabda yang artinya, “Bunuhlah ular itu” mereka kemudian berebut untuk membunuh ular tersebut. Rasulullah SAW bersabda lagi yang artinya, “Semoga Allah melindungi dari kejahatan kalian sebagaimana Dia melindungi kalian dari kejahatannya,” (HR Bukhari dan Muslim.
4. Anjing Liar
Hyena diserbu kawanan anjing liar.
- U-Report
Walaupun dipelihara air liur anjing tetap mengandung najis. Terlebih bila anjing tersebut adalah anjing luar, galak, atau pemangsa. Bukan hanya najis, tapi air liurnya juga akan membawa kuman, bakteri sampai berbahaya mengakibatkan rabies.
Akan tetapi, dari seluruh anjing najis yang terdapat di dunia, anjing liar dengan warna hitam polos merupakan anjing yang disunnahkan untuk dibunuh. Lantaran anjing tersebut kerap menjelma dan menebarkan hasutan sampai fitnah di mana saja. Nah, untuk kamu yang berada di lingkungan yang banyak anjing, jauhilah jenis anjing seperti itu.
5. Burung Gagak Dada Putih
Burung Gagak.
- U-Report
Burung gagak adalah sebuah jenis burung yang kerap dikaitkan dengan kematian. Mulai dari mata, bulu, sampai kakinya biasanya berwarna hitam. Tapi, tidak semua burung gagak boleh atau dianjurkan untuk dibunuh. Setidaknya burung gagak yang dada dan punggungnya berwarna putih. Entah apa alasannya, hanya Rasulullah SAW dan Allah SWT yang tahu. Wallahualam.
6. Kalajengking
Kalajengking
- www.pixabay.com/41330
Bila kamu sedang berada di alam liar, pastikan untuk membersihkan pakaian dan barang-barang dahulu sebelum dibawa pulang. Lantaran kalajengking adalah salah satu hewan yang kerap bersembunyi di dalam sela-sela kehangatan dan aktivitas manusia. Hewan ini juga memiliki sifat fasik atau mempunyai kecenderungan untuk mengganggu manusia.
Bukan hanya sengatannya yang menyakitkan, tapi bisanya juga tak kalah mematikan. Maka dari itu, di mana saja kamu menemukan hewan tersebut, pastikan untuk segera membunuhnya sebelum ia menyuntikkan racun yang sangat menyakitkan ke dalam tubuh.
Rasulullah SAW pernah bersabda yang artinya, ““Lima jenis hewan yang seluruhnya fasik, boleh dibunuh di tanah suci; burung gagak, burung elang, kalajengking, tikus, dan binatang buas.” (HR. Al Bukhari dan Muslim, tapi dalam riwayat Muslim, kalajengking diganti dengan ular).
7. Burung Elang
Burung Elang.
- U-Report
Disunnahkan dalam Islam untuk membunuh Elang lantaran mereka adalah jenis burung yang kerap merugikan manusia. Dagingnya tidak dapat dikonsumsi, dan kerap memangsa anak ayam. Padahal ayam adalah hewan yang memiliki banyak manfaat untuk manusia dan juga diberikan keistimewaan oleh malaikat.
Wallahu a’lam
