Dorong Pemulihan Pandemi, Komunitas Alumni Gelar Vaksinasi Booster

Kegiatan Vaksinasi Booster Boedoet Peduli di Lippo Mall Kemang Village
Sumber :
  • ist

VIVA – Pandemi COVID-19 yang masih menjadi ancaman serius di Tanah Air. Dan keprihatinan itu juga yang mendorong sejumlah pihak tergerak untuk turut berkontribusi dalam upaya penanganan pemulihan situasi saat ini.

Catat, Siapkan 3 Hal Penting Ini Agar Mudik Jadi Nyaman

Hal itu pula yang menjadi motivasi dalam menggerakan rasa solidaritas dari komunitas Boedoet Peduli yang menggelar vaksinasi booster dalam upaya membantu pemerintah melawan COVID-19.

Adapun kegiatan Vaksinasi Booster Boedoet Peduli berlangsung pada Sabtu, 5 Februari 2022 di Lippo Mall Kemang Village lantai 1.

Sampai Kapan Masyarakat Harus Divaksin COVID-19? Begini Jawaban Pakar IDI

Kegiatan vaksinasi ini digagas oleh sebuah komunitas bernama Boedoet Peduli yang memiliki visi “Menjadi komunitas yang peduli dan peka dengan fokus pada kesehatan, pendidikan, dan bencana dalam lingkup kalangan alumni Boedoet dan nasional”.

“Nantinya kita tidak hanya bergerak di skala kecil, tapi juga nasional,” tutur Monalisa Rumondor selaku Ketua Komunitas Boedoet Peduli.

Bolehkah Ibu Hamil Lakukan Vaksinasi Booster?

Monalisa pun menjelasksn, vaksinasi booster yang disediakan terbatas dengan kuota sebesar 300 dosis. Mona mengungkapkan bahwa dirinya mendukung pemerintah menggelar vaksinasi booster unutuk menekan pandemi COVID-19.

“Peserta yang menerima vaksinasi booster ini dikhususkan untuk alumni SMAN 1 Jakarta (Boedi Oetomo), namun panitia tetap membuka kesempatan kepada masyarakat umum yang ingin mendapatkan vaksinasi tersebut," ungkap Monalisa.

“Syarat yang diperlukan untuk menjadi penerima vaksinasi booster dalam kegiatan ini adalah Warga Negara Indonesia (WNI), telah berusia lebih dari 18 tahun, memiliki e-tiket vaksinasi ketiga (booster) di aplikasi PeduliLindungi," lanjutnya.

"Selain itu syarat selanjutnya yakni sudah 6 bulan dari vaksinasi yang kedua, dan membawa KTP. Pada awalnya kami membuka pendaftaran melalui google form yang disebar ke kalangan internal alumni Boedi Oetomo,” ujar Monalisa.

“Namun, pada kenyataannya Boedoet Peduli tetap membuka pendaftaran secara on the spot atau langsung karena melihat antusias masyarakat umum untuk mendapatkan vaksinasi booster ini,” ucap dokter Budi Setiawan selaku Ketua Pelaksana dari kegiatan ini.

Seperti diketahui, vaksinasi booster memang diperlukan dengan jarak 6 bulan dari vaksinasi kedua. Menurut dokter Budi Setiawan, vaksinasi booster diperlukan untuk tetap menjaga imunitas dari COVID-19.

Mona mengatakan, seperti yang kita ketahui bersama, saat ini angka penderita COVID-19 sedang melambung. Maka dari itu, lanjutnya, penting untuk diberikan vaksin booster.

“Panitia dalam kegiatan ini adalah para alumni Boedi Oetomo lintas generasi. Mulai dari tim humas publikasi, registrasi, pcare, dan dokter merupakan alumni Boedi Oetomo. Kami juga bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Puskesmas Kecamatan Mampang, dan Lippo Mall Kemang Village. Harapan dari terselenggaranya kegiatan Vaksinasi Booster Boedoet Peduli adalah supaya masyarakat luas khususnya alumni Boedi Oetomo dapat mendapatkan vaksin booster,” urai Mona.

Monalisa berharap semoga kegiatan ini juga dapat berlanjut ke depannya supaya semakin banyak masyarakat yang mendapatkan vaksin COVID-19.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya