- Mirror
VIVA Lifestyle – Seorang praktisi poligami dari Brazil, yang disebut "spornseksual" akhirnya membagi cerita dan membuka diri tentang kehidupan pernikahannya yang sibuk, dengan mengatakan beberapa istrinya menuntut dia mempertahankan "dirinya" sedia setiap saat.
Pada tahun lalu, Arthur O Urso sempat menjadi berita utama setelah menikah dengan delapan wanita di São Paulo, Brazil. Dilansir The Mirror, melaporkan bahwa Urso baru-baru ini "keluar sebagai spornseksual" - istilah akademis yang berasal dari pertengahan 2010-an yang digunakan untuk menggambarkan seorang pria normal yang "wangi, terawat, (dan) menyukai selfie.” "Spornseksual” adalah kata dari “sport” dan “porn”.
Banyak pria mengatakan Urso mewujudkan mimpinya dengan meniduri sekumpulan wanita cantik, tetapi suami yang sibuk itu mengatakan tidak selalu mudah untuk mengikuti ketentuan ketat tiap pasangannya yang berbeda.
Arthur O Urso dengan delapan istrinya
- Mirror
"Mereka menuntut agar saya harus tetap bugar, kalau tidak saya akan diceramahi,” kata influencer itu kepada Mirror.
Untuk mempertahankan perut six-packnya, Urso harus selalu produktif terus-menerus pergi ke gym dan juga memangkas pemasukan karbohidrat dari dietnya. "Saya tidak makan gluten, laktosa dan bahkan roti dan pasta," katanya.
Sementara, beberapa istri Urso menyukai tubuhnya yang berotot, pria Brasil yang fanatik ini juga senang melihat dirinya di cermin, ciri utama bagi sebagian besar pria "spornseksual."
Namun, Urso mengatakan beberapa istrinya memiliki selera yang berbeda dan tidak selalu mengharuskan dia untuk memperbaiki penampilannya. “Beberapa dari mereka tidak terlalu suka melihat saya merawat saya terlalu sering, dan beberapa cemburu,” katanya.
Urso awalnya menikah dengan sesama swinger (istilah seksual saling berganti pasangan) bernama Luana Kazaki, dengan pasangan yang berbagi video pornografi yang dari OnlyFans dan mereka mendapat pendapatan sekitar $73.000 per bulan. Ia juga sering menonton filmporno bersama dengan istri-istrinya tersebut.
Tahun lalu, Urso memutuskan dia ingin menikahi delapan wanita "tambahan" untuk "memprotes monogami." Pernikahan itu tidak mengikat secara hukum karena poligami dilarang di Brasil, hanya secara “agama” ungkapnya.
Arthur O Urso dengan delapan istrinya
- Mirror
Kazaki segera harus berbagi suaminya dengan delapan wanita lain. Ia juga menyebut suaminya adalah orang yang selalu terangsang dan bahkan membuat "daftar seks" untuk memastikan semua istrinya puas.
“Mengikuti jadwal mereka menyebabkan banyak masalah, dan kadang-kadang saya merasa harus berhubungan seks karena jadwal, dan bukan untuk kesenangan,” akunya setelah menghapus "daftar seks" yang banyak. “Pada kesempatan lain, saya berhubungan seks dengan satu istri sambil memikirkan yang lain. Jadwal seks kami sangat padat" ujarnya.
Sementara itu, Urso tidak terburu-buru untuk menggantikan istri kesembilannya, tetapi pada akhirnya berharap untuk menambah istri.
“Saya punya mimpi, keinginan saya selalu ingin memiliki 10 istri,” katanya. “Saya hanya memiliki satu anak perempuan, tetapi saya ingin memiliki anak dengan masing-masing istri saya.” ujarnya.
