Kini, Bartender Juga Dituntut Ikut Aktif Terapkan Konsep Keberlanjutan

Bartender.
Sumber :
  • Pixabay/StockSnap

VIVA Lifestyle – Isu sustainability atau keberlanjutan sedang digaungkan di berbagai kalangan. Tak terkecuali komunitas bartender, yang juga dituntut untuk turut serta membantu menjaga bumi

Kapan Bumi Kiamat?

Sustainability sendiri merupakan sebuah konsep keberlanjutan yang sudah digagas bahkan sejak tahun 1980-an. Nah, dalam rangka membantu isu keberlanjutan ini, digelarlah kegiatan The Bar World of Tomorrow (TBWOT). Apa itu? Yuk, scroll untuk tahu lebih lanjut.

Ini adalah salah satu program keberlanjutan yang diinisiasi oleh Pernod Ricard Group di tahun 2020, bekerja sama dengan Sustainable Restaurant Association dan Trash Collective. 

NASA Sebut Ada Lebih dari 5.000 Planet di Luar Tata Surya, Begini Penjelasannya

Fokus utama kegiatan ini adalah untuk menggaungkan budaya keberlanjutan pada komunitas bartender melalui materi-materi yang relevan dan praktikal.

Bumi Resources Raih Laba Bersih US$67,63 Juta di Kuartal I-2024

Managing Director Pernod Ricard Indonesia, Marc Rosales, mengatakan, program pelatihan ini mengedepankan tentang bagaimana bartender dapat menjadi faktor yang kritikal dalam menciptakan budaya keberlanjutan di dalam industri bar. 

"Dimulai dari pengadaan bahan-bahan baku secara bertanggung jawab, meminimalisasi sampah, penyajian minuman beralkohol yang bertanggung jawab, pengelolaan air dan listrik yang efisien, hingga kesejahteraan orang-orang yang berkecimpung di industri hospitality,” ujar Marc Rosales dalam keterangannya, dikutip Rabu 31 Mei 2023. 

“Sebagai bagian dari Sustainability Roadmap Pernod Ricard Grup, khususnya di bawah pilar Valuing People, kami memiliki ambisi untuk mendorong rekan-rekan bartenders agar dapat menjadi champions untuk keberlanjutan di lingkungan bar,” sambungnya. 

Sejalan dengan tujuan dari Pernod Ricard Grup untuk memberikan pelatihan ini kepada 10 ribu bartender hingga tahun 2030, mereka menggelar program pelatihan TBWOT di bar-bar terkemuka di Indonesia, diawali di Jakarta dan Bali. Mereka menargetkan akan ada 200 bartender yang akan lulus dari program ini pada akhir Juni 2024.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya