Alasan Kenapa Ayah Lebih Cuek pada Anak Laki-laki

Ilustrasi ayah dan anak.
Sumber :
  • Pixabay/White77

VIVA – Apa pun jenis kelamin buah hati Anda, tentu tidak akan memengaruhi perilaku atau cara mengasuh. Baik perempuan atau laki-laki, tentu kasih sayang dan perhatian yang Anda berikan akan sama.

Lebih dari Sekedar Antar ke Posyandu, Ini Peran Penting Ayah untuk Kesehatan Anak

Tapi, kini muncul sejumlah peneliti yang punya pendapat lain mengenai hal ini.

Menurut penelitian yang dipublikasikan di jurnal American Psychological Association berjudul Behavioral Neuroscience, ayah ternyata sering memperlakukan anak perempuannya berbeda dengan anak laki-lakinya. Para peneliti menemukan bahwa otak mereka merespons berbeda ketika berinteraksi dengan balita perempuannya.

Peran Ayah dalam Mendidik Anak Sesuai Tuntunan Alquran dan Hadis

Studi itu juga mengungkapkan, ayah memang bereaksi berbeda kepada ekspresi wajah senang anak perempuannya, dibandingkan ketika mereka melihat ekspresi wajah senang anak lelakinya.

Dilansir dari laman Times of India, studi tersebut dilakukan pada 52 orang ayah dan melalui hasil MRI menunjukkan bahwa mereka memang bereaksi berbeda pada foto-foto anak perempuan mereka dibandingkan anak laki-lakinya.

Tips Memberi Pemahaman Soal Keuangan kepada Anak

Studi ini juga menemukan bahwa ayah bernyanyi lebih sering untuk anak perempuannya dan lebih terbuka secara emosi. Di sisi lain, dengan anak laki-laki, mereka lebih sering menggunakan kata-kata yang berkaitan dengan kemenangan dan prestasi seperti 'top' dan 'bangga'.

Para peneliti kemudian menyimpulkan bahwa ketika menyangkut reaksi terhadap anak yang menangis, ayah yang memiliki anak perempuan memberikan perhatian yang lebih cepat dibandingkan ayah yang memiliki anak laki-laki.

Studi ini pun menjadi indikasi jelas bagi ayah yang memiliki anak laki-laki bahwa tanpa mereka sadari, mungkin sedikit perhatian dan kurang terlibat secara emosi dengan kebutuhan anak. Karena itu, mereka harus memahami bahwa meskipun mereka tidak mengetahuinya, tapi cara mereka merespons anak laki-lakinya mungkin bukan merupakan praktik yang sehat dari sebuah hubungan ayah dan anak.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya