Akibat Sering Masturbasi Kulit Mr P Bisa Terkelupas

Ilustrasi pria orgasme.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Dulu masturbasi dianggap sebagai perilaku yang tidak wajar, namun sekarang banyak yang mulai menganggap masturbasi sebagai kebiasaan sehat. Aktivitas ini bisa memberikan kepuasan, kesenangan, aman, dan mendorong keaktifan seksual.

Onani Saat Puasa Ramadhan, Batalkan Puasa? Buya Yahya Beri Jawaban

Tapi, seberapa seringkah masturbasi yang aman dan masih dalam batas normal. Dilansir dari laman Times of India, tidak ada angka spesifik yang bisa ditentukan untuk sesi masturbasi, hingga hal ini tidak sampai mengganggu aktivitas harian Anda.

Ada beberapa kondisi yang harus Anda perhatikan agar masturbasi tidak mengambil alih kendali gairah seksual Anda.

Mimpi Basah saat Tidur Siang Membatalkan Puasa? Ini Kata Buya Yahya

Anda harus tahu bahwa masturbasi berlebihan juga bisa melukai Anda. Meskipun cedera yang terjadi ringan seperti kulit alat vital terkelupas dan dalam skenario tertentu yang lebih buruk bisa mengakibatkan penyakit Peyronie, yaitu penumpukan plak di batang kemaluan pria karena usapan yang berlebihan. Jadi, jika Anda sudah melukai diri Anda, artinya Anda harus membatasi frekuensi masturbasi.

Ilustrasi kelamin pria

Kecanduan Onani? Hati-hati Bisa Sebabkan Pembengkakan hingga Pengelupasan Kulit Area Intim

Masturbasi yang berlebihan juga bisa memengaruhi kehidupan sosial Anda. Melakukannya terlalu sering bisa membuat Anda jarang keluar rumah. Hal ini dapat memengaruhi kesehatan mental Anda secara negatif.

Namun, jika hal ini terjadi pada Anda, kami merekomendasikan Anda mencari pertolongan medis karena hal ini tidak muncul dari perilaku seksual yang normal.

Memang, masturbasi bisa membuat Anda aktif secara seksual. Tapi, jika Anda berlebihan melakukannya, ini bisa memengaruhi kehidupan seksual Anda juga. Hal ini karena mengusap atau mengelus alat vital Anda bisa mengajarkan sebuah tindakan solo pada otak Anda.

Ilustrasi seks.

Dan ketika Anda melakukannya secara sering, otak dan tubuh Anda hanya terangsang pada respons solo Anda. Hal ini bisa memengaruhi hubungan seksual Anda dengan pasangan.

Dan jika Anda menggunakan sex toys untuk masturbasi, Anda harus menjaganya tetap bersih karena alat yang tidak bersih bisa menimbulkan bakteri dan infeksi. Selain itu, hindari menggunakannya dengan banyak pasangan. Hal ini bisa meningkatkan risiko infeksi seksual dan lebih banyak menyebabkan bahaya daripada kenikmatan.

Ingatlah bahwa terlalu sering masturbasi juga bisa menimbulkan kecanduan. Tidak hanya masturbasi, tapi kecanduan apapun bisa mengakibatkan kehilangan kendali. Aturlah untuk membatasi kecanduan ini karena bisa merusak kesehatan Anda pada jangka panjang. Sekali lagi, Anda harus mencari pertolongan medis jika hal ini terjadi pada Anda.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya