- pixabay/publicdomainpictures
VIVA – Polip hidung adalah pertumbuhan sel non-kanker yang lembut dan tanpa rasa sakit pada lapisan hidung atau sinus. Dilansir Web MD, Polip memiliki bentuk seperti anggur yang tergantung pada batangnya. Polip merupakan hasil dari peradangan kronis akibat asma, infeksi berulang, alergi, sensitivitas obat atau gangguan kekebalan tertentu.
Polip di dalam hidung bisa tumbuh pada salah satu lubang maupun di kedua lubang sekaligus yang biasanya disebabkan oleh alergi yang dialami oleh seseorang.
Polip hidung berukuran kecil mungkin tidak menimbulkan gejala. Kelompok yang lebih besar dari pertumbuhan polip hidung dapat memblokir saluran hidung dan menyebabkan masalah pernapasan, rasa kehilangan penciuman, serta infeksi.
Polip hidung biasanya berisi cairan inflamasi. Beberapa obat dan terapi dapat membantu mengatasi polip yang muncul, tetapi terkadang polip akan muncul kembali meskipun terapi sudah berhasil dilakukan.
Banyak mitos dan fakta mengenai makanan yang memicu polip hidung. Membahas hal itu, Spesialis Telinga Hidung Tenggorokan dr.Deasi Anggraini, Sp.THT-KL (K) akan mengupas tuntas dalam tayangan AYO HIDUP SEHAT live di tvOne pada Rabu 4 April 2018, pukul 13.00-14.00 WIB.
Dipandu oleh dr Haekal Anshari, M. Biomed (AAM) dan dr Reinita Arlin Puspita, tayangan ini juga mengangkat isu seputar manfaat belimbing dan dampaknya bagi kesehatan, bersama Pakar gizi klinis DR.dr. SAMUEL OETORO, MS, SpGK.
AYO HIDUP SEHAT dapat Anda saksikan live streaming di sini.
