- Pixabay/pexels
VIVA – Rasanya hampir tidak mungkin jika Mr. P bisa 'berdiri' tanpa ada rangsangan. Namun ternyata ini adalah sesuatu yang pernah dialami setiap pria. Ya, ereksi tiba-tiba terjadi tanpa stimulasi apapun, baik fisik maupun visual.
Umumnya, Mr. P 'berdiri' sendiri sering terjadi pada remaja pria karena pertumbuhan seksual mereka, meski demikian, pria dewasa juga kerap mengalaminya.
Memalukan memang, namun sebuah penelitian menyebut, Mr. P 'berdiri' sendiri adalah hal yang normal.
Ereksi bisa terjadi ketika otak mengirimkan sinyal pada pembuluh darah di penis yang menyebabkannya membuka dan membuat Mr. P menjadi membesar dengan terisi darah. Tapi, juga jangan keburu berlega hati. Bagi Anda yang sering mengalaminya, bisa jadi itu adalah pertanda penyakit serius.
Dilansir dari laman The Sun, ada dua kemungkinan penyebab ereksi yang tidak Anda harapkan itu. Sebagian besar pria mengalami ereksi saat tidur, sekitar 3-5 kali semalam. Hal itu berasal dari tidur fase REM (Rapid Eye Movement) yang nampaknya bisa menstimulasi jaringan erektil.
Tidak begitu jelas kenapa ini bisa terjadi, tapi satu teori mengatakan hal itu terjadi untuk mencegah Anda mengompol. Karena, kandung kemih yang penuh menstimulasi saraf di area yang sama dengan saraf yang membuat penis ereksi, dan ereksi menghambat kemampuan Anda untuk buang air kecil.
Hal lain yang bisa membuat ereksi tanpa sebab adalah kadar hormon. Hormon seks pria, testoteron, memainkan peranan penting dalam membuat ereksi. Beberapa studi juga menemukan bahwa hormon merupakan poin penting dan fungsi seksual.
Kadar hormon bisa berfluktuasi saat siang hari, jadi ada kemungkinan seorang pria mengalami ereksi tak jelas saat testoteronnya meningkat. Tapi, hal ini masih menjadi kasus yang belum dapat dipastikan.
Terkadang, mengalami ereksi tanpa penyebab pasti bisa juga menjadi tanda masalah serius, yaitu disfungsi ereksi. Kondisi ini artinya seorang pria mengalami kesulitan menjaga ereksi yang bisa memicu stres parah.
Tapi, itu normal bagi seorang pria mengalami masalah ereksi sekali waktu, khususnya jika mereka kelelahan atau habis mengonsumsi alkohol. Tapi, akan menjadi tidak normal jika sering terjadi.
Ada dua jenis disfungsi ereksi, fisik dan psikologis. Jika seorang pria mengalami ereksi tanpa sebab saat tidur, dia bangun dalam keadaan penis ereksi, tapi kesulitan ereksi ketika berhubungan seks sesungguhnya, maka ini merupakan indikator yang cukup jelas dia mengalami disfungsi ereksi psikologis.
Jika Anda curiga mengalami disfungsi ereksi, Anda harus segera berkonsultasi ke dokter. Seringkali, jika masalahnya dibiarkan, akan bertambah parah.
