- Pixabay/pexels
VIVA – Beberapa pasangan muda yang baru saja menikah, ingin langsung memiliki anak. Mereka kemudian bercinta secara intens, demi segera mendapatkan buah hati tercinta.
Namun, bercinta terlalu sering, misalnya lebih dari tiga kali seminggu, ternyata tidak berdampak baik. Sebab hal itu membuat kehamilan malah sulit terjadi.
"Terlalu sering berhubungan seks itu tidak baik, apalagi yang sehari bisa lebih dari satu kali. Kualitas sperma yang menurun membuat pembentukan dan kematangan sperma kurang baik," ujar Spesialis Kebidanan dan Kandungan RSPI, dr. Grace Valentine, SpOG kepada VIVA beberapa waktu lalu.
Sperma yang berkualitas sangat dibutuhkan untuk menempuh perjalanan di lingkungan vagina yang cenderung asam. Jika kualitas spermanya buruk, akan tereliminasi dini di area vagina sebelum bisa menembus sel telur.
"Kualitas sperma menentukan beberapa hal seperti kekentalan sperma sudah baik atau belum, volume-nya bagaimana, konsentrasi serta pergerakannya menuju ke sel telur," ungkap Grace.
Maka dari itu, Grace menjelaskan untuk pasangan muda dalam berhubungan seks secara rutin sebanyak 2 hingga 3 kali seminggu. Tidak disarankan terlalu sering karena dapat menimbulkan kehamilan makin sulit terjadi.
"Usahakan di tahun pertama pernikahan, jangan sering berhubungan seks. Cukup 2-3 kali dalam seminggu agar kualitas sperma dalam keadaan baik dan keharmonisan hubungan juga terjaga," terangnya.
