- Pixabay/Bernd
VIVA – Saat menjalankan puasa, menjaga kondisi badan agar tetap segar dalam melakukan kegiatan merupakan tantangan. Terutama soal asupan air dan mineral bagi tubuh.
Karenanya, mengatur konsumsi 'cairan' saat sahur dan berbuka sangat penting dilakukan. Memang betul bahwa cairan bisa didapatkan tidak hanya dari konsumsi air putih semata, cairan juga bisa didapat dari konsumsi buah, sayur, bahkan minuman jenis teh dan kopi juga kerap dikonsumsi saat sahur dan berbuka.
Namun 'cairan' jenis apa yang cocok dan baik dikonsumsi saat sahur dan berbuka, berapa banyak yang harus dikonsumsi agar tubuh tetap terhidrasi selama menjalani puasa, lalu apa tanda-tanda tubuh kekurangan cairan saat berpuasa?
Spesialis Urologi, dr Hani A Hendarto, SpU akan membahas soal konsumsi cairan yang ideal saat berpuasa, dalam tayangan AYO HIDUP SEHAT di tvOne Rabu 6 Juni 2018.
Tak hanya membahas soal kebutuhan cairan, dalam tayangan tersebut dr Hani juga akan membahas soal fungsi kandung kemih dan bagaimana organ tersebut berfungsi selama berpuasa.
Dipandu host dr Vito Damay, SpJP(K), M.Kes, FIHA, FICA dan dr Reinita Arlin, ada topik lain seputar kesehatan yang akan dibahas dalam tayangan tersebut. Yaitu soal manfaat agar-agar dan rumput laut bagi kesehatan bersama pakar gizi klinis Dr dr. Samuel Oetoro, MS,SpGK. AYO HIDUP SEHAT juga disaksikan live streaming di laman ini pada pukul 13.00-14.00 WIB.
VIDEO: Diet Sebabkan Kulit Kusam dan Rambut Rontok, Ini Penjelasannya
Diet yang benar adalah diet yang seimbang mulai dari gizi dan kandungan nutrisinya. Diet bisa sebabkan rambut rontok.
