Seberapa Pintar Kamu, Bisa Dicek dari 4 Bagian Tubuh Ini

Ilustrasi tangan kidal.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Otak seringkali dijadikan satu-satunya patokan untuk mengukur kepintaran seseorang. Padahal, ada beberapa bagian tubuh lain dengan ciri tertentu yang juga bisa mengidentifikasi kecerdasan. Apa saja? Berikut ini seperti dilansir dari laman Reader's Digest.

Termasuk Polusi Udara, Ini 10 Penyebab Penyakit Jantung yang Perlu Diketahui

1. Kaki jenjang

Studi dari Brown University dan Princeton University menemukan bahwa orang yang tinggi menghasilkan uang yang lebih banyak dibandingkan orang yang pendek, karena mereka lebih pintar. Para peneliti menggunakan data pemerintah terkait tinggi badan, pengalaman pendidikan, dan gaji seseorang.

7 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula untuk Kesehatan, Bisa Turunkan Obesitas

Hasilnya, orang yang tinggi sejak kecil cenderung menunjukkan performa yang lebih baik pada tes kognitif. Belum ada yang menemukan kaitan antara tinggi badan dan kepintaran, tapi beberapa pendapat mengatakan adanya kaitan genetik dan pengasuhan di masa kecil yang memengaruhi kinerja otak.

2. Tangan kidal

85 Persen Ibu Pilih Beri Susu Formula Ketimbang ASI, Ahli Ungkap Dampaknya

Tangan dominan memang tidak langsung mengindikasikan kejeniusan seseorang, tapi hal itu bisa memberikan keuntungan yang berbèda. Faktanya, si tangan kidal biasanya memiliki kemampuan kognitif yang lebih baik dibanding tangan dominan kanan. Hasil studi dari University of Athens menemukan bahwa tangan kidal cenderung memiliki ingatan yang kuat dan mental yang fleksibel sehingga lebih baik secara kognitif.

3. Perut berlemak

Lemak menumpuk di tubuh mungkin memberi dampak buruk pada kesehatan, mulai dari tekanan darah hingga kesehatan jantung. Sebuah studi menemukan, orang dengan indeks massa tubuh yang lebih dari normal – tetapi di bawah obesitas, dapat mengingat 56 persen tiap kata yang disebutkan saat tes berlangsung. Tetapi, lemak berlebih yang menyebabkan obesitas bisa berdampak terhadap kerusakan otak.

4. Kepala besar

Sebuah studi yang dipublikasikan dari Molecular Psychiatry menemukan bahwa bayi yang memiliki kepala besar, lebih baik secara verbal dan bisa mendapatkan nilai pelajaran lebih tinggi di bangku perguruan tinggi. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya