Daftar Tenaga Medis Tangani Korban Gempa di Lombok

Tim SAR mengevakuasi ratusan wisatawan akibat gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Sumber :
  • Basarnas

VIVA – Gempa berkekuatan 7,0 Skala Richter (SR) menghantam Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada Minggu malam, 5 Agustus 2018 kemarin. Korban yang meninggal dunia hingga hari ini, Senin, 6 Agustus 2018 pukul 10.00 pagi, tercatat mencapai 91 jiwa.

Jokowi Resmikan 147 Bangunan yang Direhabilitasi Pasca Gempa di Sulawesi Barat

Data dari Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes RI mencatat bahwa sebanyak 680.127 jiwa terdampak akibat gempa yang mengguncang Lombok dan sekitarnya. Sebanyak 200 jiwa juga mengalami luka berat atau harus dirawat inap.

Kondisi terkini di Lombok Utara, di mana layanan kesehatan lumpuh, sebanyak 182 personel TNI menggelar RS Lapangan membantu pencarian evakuasi korban. Diperkuat pula oleh tim dari RSUP Sangli dan RS Sardjito+UGM.

Gempa di Taiwan, 18 Orang Masih Hilang

Sementara di Mataram, layanan kesehatan masih berfungsi. Dukungan kesehatan Kesdam IX Udayana akan membantu mendistribusikan logistik dan melakukan evakuasi dari Lombok Utara dan Lombok Timur ke Kota Mataram.

Untuk di Lombok Timur, RSUD Selong masih berfungsi. Disertai adanya dukungan layanan kesehatan dari KRI Soeharso dan Kapal RS Ksatria Airlangga.

Gempa Magnitudo 6 Guncang Jepang, Tak Ada Peringatan Tsunami

Adapun sumber daya kesehatan dimobilisasi mencakup bedah ortopedi, bedah toraks, bedah umum, anastedi, spesialis anak, dokter umum, perawat, beberapa ambulans dan tenda RS Lapangan tersebut.

Sebelumnya, Gempa bumi berkekuatan 7,0 SR berlokasi di 28 KM Barat Laut Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat pada kedalaman 10 KM pada Senin, 6 Agustus pukul 02.30 WIB. Lokasi terdampak yaitu kabupaten Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur, Lombok Utara, dan Mataram.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya