- Pixabay
VIVA – Mata merupakan organ penting bagi manusia. Tapi sayangnya, kita sering sekali lupa memberikan perlindungan ekstra kepada indera ini. Saat beraktivitas di luar ruangan, jarang sekali kita menggunakan pelindung mata.
Padahal, paparan sinar ultraviolet (UV) bisa membahayakan mata. Mata bisa rusak, bahkan bisa mempercepat terjadinya katarak.
Saat ini, memang sudah banyak produk kacamata yang menjanjikan dapat melindungi dari sinar UV. Tetapi, apakah itu menjamin mata Anda terhindari dari bahaya sinar UV?
Menurut Chairman PT Optik Tunggal Sempurna, Alexander F. Kurniawan, memang sudah ada kacamata yang memproteksi mata dari sinar UV, tapi untuk lensanya memiliki indeks 1,5.
"Kalau minusnya tinggi, misalnya empat, kalau menggunakan indeks 1,5 bisa tebal sekali lensanya. Harus dengan indeks yang lebih tinggi yaitu 1,6 atau 1,7 sehingga lensanya makin tipis," ujar Alex, saat jumpa pers peluncuran Zeiss UVProtect Clear Lenses di Hotel Morrisey, Jakarta, Rabu 19 September 2018.
Namun, lanjut Alex, indeks 1,5 di seluruh pasar dunia itu paling banyak hanya berkisar 60-70 persen saja lensa yang menggunakannya. Dan, pengguna kacamata dengan indeks 1,5 belum ada yang mendapatkan proteksi mata sekaligus area di sekitar mata, termasuk kelopak, dari sinar UV.
Namun, sekarang sudah diluncurkan untuk pertama kalinya di dunia produk kacamata yang menjanjikan perlindungan tak hanya pada mata, tapi juga area di sekelilingnya.
"Dengan adanya lensa ini kita tidak perlu lagi proteksi di area sekitarnya. Mata juga tidak hanya terproteksi dari luar, tapi dari dalamnya diserap sehingga tidak terefleksi balik ke dalam mata," jelas Alex.
Kacamata ini pun tidak hanya diperuntukkan mereka yang memang mengalami kelainan refraksi mata, tetapi mereka yang matanya masih dalam keadaan normal juga bisa memakainya. Kacamata ini memang ditujukan sebagai perlindungan mata dari paparan sinar UV yang merusak.
