- Pixabay/TesaPhotography
VIVA – Diabetes dan stroke merupakan dua penyakit yang saling berkaitan. Pasalnya, pengidap diabetes rentan diintai oleh penyakit stroke karena beberapa faktor.
Dalam penyakit stroke, perlu dipahami tiga hal yang merusak bagian tubuh yaitu komponen darah, dinding pembuluh darah, dan aliran darahnya. Pada pengidap diabetes, terdapat dua hal yang mengalami kelainan yaitu aliran dan dinding pembuluh darahnya.
“Penderita diabetes darahnya cenderung kental dan aliran darah cenderung berkurang. Karenanya, rentan muncul penyumbatan di dinding pembuluh darah," ujar dokter spesialis saraf RS Pondok Indah-Bintaro Jaya, dr. Sahat Aritonang, Sp. S, M.Si.Med, FINS, kepada VIVA di Jakarta beberapa waktu lalu.
Kekentalan darah tersebut membuat peredaran darah ke seluruh tubuh mengalami hambatan. Lama kelamaan, dinding pembuluh darah terganggu akibat kondisi tersebut.
"Penebalan pembuluh darah terjadi dan ini progresivitasnya pada tiap orang berbeda-beda," kata dia.
Ditambah kondisi diabetes tersebut semakin diperburuk dengan adanya pola hidup yang kurang baik. Sehingga proses penebalan dinding pembuluh darah tersebut semakin terganggu.
"Proses dari diabetes ke stroke memang tidak menghambat langsung. Tapi ditambah gaya hidup buruk, prosesnya berlanjut makin parah." (mus)
Kolesterol Hingga Diabetes Bermunculan Usai Lebaran? Dokter Ungkap Penyebab dan Cara Atasinya
Beberapa penyakit yang timbul atau kambuh selepas Lebaran biasanya adalah diabetes, kolesterol, gangguan pencernaan, hipertensi, asam urat, hingga masalah lambung.
