- Intagram/@Andika Hermawan
VIVA – Jika mendengar buah ciplukan, pasti yang terbayang adalah tanaman liar yang tak banyak bermanfaat. Buah dengan nama latin Physalis angulata ini memiliki ciri khas yaitu buahnya terbungkus daun tipis, buah ini memiliki warna hijau-kuning dengan bentuk yang bulat.
Buah ini memang dikenal sebagai tanaman liar, tak punya nilai jual, dan dianggap gulma. Tapi, buah ini sekarang justru banyak dibicarakan karena ternyata memiliki manfaat sehat yang banyak.
Mulai dari akar hingga buahnya, ciplukan disebut punya segudang manfaat. Buah dengan citarasa asam manis dan menyegarkan ini pun banyak dibudidayakan oleh masyarakat.
Umumnya orang mengonsumsi buah ciplukan dengan dimakan langsung, meski ada juga yang dibuat jus, salad, hingga puding untuk makanan penutup. Buah Ciplukan diyakini sebagian masyarakat dapat mengatasi berbagai penyakit, di antaranya hepatitis, sakit tenggorokan, sakit perut, malaria, asma, ginjal, kandung kemih, penyakit kuning, asam urat, dan demam.
Benarkah demikian? Temukan jawabannya di program Ayo Hidup Sehat di tvOne pukul 13.00-14.00 bersama dr Novita Mawar Hadini, Sp.FK dengan pembawa acara dr Haekal Anshari, M. Biomed (AAM) dan Dita Fakhrana.
Jika Anda tak sempat menyaksikannya di layar kaca, AHS dapat ANda saksikan di laman ini.