Pijat Payudara Rangsang ASI, Ini Hal yang Perlu Dihindari

Menyusui.
Sumber :
  • Pixabay/Esudroff

VIVA – Air Susu Ibu atau ASI merupakan fondasi utama bagi tumbuh kembang bayi, terutama pada masa emas 1.000 hari pertumbuhan seorang anak. Namun, Data Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia 2017 atau SKDI 2017 menunjukkan dari 4,8 juta kelahiran di Indonesia setiap tahunnya, hanya 47 persen bayi yang menerima ASI Eksklusif.

Betrand Peto Minum ASI Perah Sarwendah jadi Kontroversi, Ini Kata Ahli

Edukasi kepada ibu mengenai pentingnya ASI serta asupan nutrisi yang cukup agar proses menyusui berjalan lancar, merupakan cara yang dapat dilakukan untuk kesuksesan pemberian ASI. Salah satu edukasi tepat pada para ibu yaitu peran pijat payudara untuk merangsang ASI.

"Para ibu harus memahami, bagian yang perlu dirangsang adalah area areola payudara, bukan putingnya," ujar Konselor Laktasi, Ameetha Drupadi, dalam peluncuran Lactaboost, di Menteng, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Minum ASI Sarwendah, Betrand Peto: Manis Bun

Ameetha menjelaskan, pijatan pada payudara bisa merangsang produksi ASI menjadi lebih berlimpah. Namun, tahapan yang dilakukan harus tepat.

"Pertama, pijat payudara dari arah bawah ke arah ketiak. Di sekitar payudara, tekan-tekan mengelilinginya searah jarum jam," kata dia.

Sandra Dewi: Rahasia ASI Lancar Cuma Satu, Bahagia

Penekanan yang dilakukan tidak boleh terlalu keras karena dapat memicu infeksi. Adapun bagian yang boleh ditekan yaitu keseluruhan payudara kecuali puting.

"Areola boleh, tapi jangan tekan area puting. Kalau puting, rangsang saja dengan isapan bayi. Jadi, setelah dipijat, langsung susui bayi agar rangsangan produksi ASI semakin cepat," katanya.

Ilustrasi susu atau ASI perah

Agar ASI Perah Melimpah, Begini Tips Pumping yang Benar

Ibu baru kerap menemukan beberapa kendala saat pamping ASI

img_title
VIVA.co.id
26 Desember 2019