- pixabay/publicdomainpictures
VIVA – Vertigo merupakan gangguan keseimbangan yang menyebabkan seseorang merasa sekelilingnya berputar atau melayang. Bukan hanya mengganggu, vertigo juga bisa menjadi menyiksa bagi para penderitanya.
Vertigo biasanya ditandai dengan sensasi mual, muntah, mengeluarkan keringat berlebih, sakit kepala, bahkan kadang disertai nistagmus (gerakan mata yang tidak normal) hingga telinga berdenging (tinnitus) dan sensasi merasa akan terjatuh. Gejala vertigo sendiri bisa terjadi selama beberapa hari, sehingga penderitanya tidak bisa beraktivitas secara normal.
"Vertigo ada dua jenis yaitu perifer dan sentral. Perifer tidak berbahaya namun gejalanya cukup mengganggu seperti mual muntah hingga telinga berdenging. Sementara, vertigo sentral bisa menjadi tanda penyakit berbahaya seperti stroke atau ada tumor di otak kecil," ujar Spesialis saraf, dr. Zicky Yombana, Sp.S dalam program Ayo Hidup Sehat (AHS) di tvOne, Jumat, 16 November 2018.
Waspadai jika vertigo menunjukkan gejala tak begitu hebat namun dalam durasi panjang, biasanya menjadi tanda kondisi tubuh yang memiliki potensi berbahaya. Selain fakta tersebut, berikut fakta lainnya terkait vertigo yang dipaparkan oleh dr. Zicky.
1. Penyumbatan di pembuluh darah bisa memicu vertigo
Ini fakta. Menurutnya, salah satu penyebab tubuh alami vertigo adalah adanya sumbatan di otak kecil atau batang otak.
2. Vertigo ditandai dengan gangguan telinga
Faktanya, gangguan telinga bagian dalam merupakan salah satu gejala dari tipe vertigo berputar atau perifer.
3. Migren adalah tanda vertigo
Vertigo dan migren adalah dua hal yang berbeda karena disebabkan dan ditangani dengan cara yang juga berbeda. Migren disebabkan oleh gangguan sakit kepala sementara vertigo karena adanya gangguan keseimbangan.
4. Vertigo adalah gejala awal penyakit jantung
Mitos. Sebab, gangguan keseimbangan pada vertigo dan gangguan sirkulasi pada penyakit jantung tak memiliki hubungan secara spesifik.
5. Vertigo bisa disembuhkan
Tentu saja jawabannya adalah ya. Asal tahu jenis dan pengobatan yang tepat, serta hinfari faktor risiko vertigo, maka tubuh bisa terlepas dari vertigo.
"Agar terhindar dari vertigo, sebaiknya hindari gerakan posisi kepala mendadak, konsumsi makanan rendah lemak dan rendah gula serta banyak konsumsi air putih untuk melancarkan peredaran darah," kata dia.
