- VIVA.co.id/Rintan Puspitasari
VIVA – Meski terdengar sederhana, isu keamanan pangan menjadi salah satu hal penting yang harus diperhatikan agar tidak mudah terkena penyakit. Sayangnya, masih banyak yang kurang paham arti dari keamanan pangan itu dan bagaimana menjaga agar makanan tetap aman.
Sebab itu, penting untuk mengajarkan tentang keamanan pangan pada anak sejak usia dini. Terkait dengan itu, PT Garudafood Putra Putri Jaya melakukan sosialisasi dan edukasi cara menjaga keamanan yang benar di hadapan ratusan siswa SDN Pesanggrahan 04 Pagi Jakarta. Mereka menyampaikannya dengan cara yang atraktif yakni melalui dongeng.
Dalam siaran pers yang diterima VIVA, Jumat, 22 Maret 2019, Marketing Manager PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk Johanes Bayu Kristianto, mengatakan, setidaknya ada lima hal yang harus diperhatikan dalam keamanan pangan. Lalu, apa sajakah itu?
Sentuhan tangan
Sentuhan tangan merupakan penyebab yang paling umum terjadinya pencemaran makanan. Mikroorganisme yang melekat pada tangan akan berpindah ke dalam makanan dan akan berkembang biak dalam makanan, terutama dalam makanan jadi.
Kenali makanan tercemar
Salah satu hal yang harus diperhatikan juga menjaga makanan dari kemungkinan pencemaran. Makanan atau bahan makanan harus disimpan di tempat yang tertutup dan terbungkus dengan baik sehingga tidak memungkinkan terkena debu.
Penyediaan lemari es
Beberapa bahan makanan akan mudah rusak atau busuk jika dibiarkan di suhu ruangan terbuka. Oleh sebab itu penting untuk menyimpan bahan makanan dan makanan jadi di lemari es. Ini agar usia makanan tersebut jadi jauh lebih lama.
Memanaskan makanan
Salah satu cara lain agar makanan tetap aman ialah dengan memakannya dalam kondisi panas. Jika makanan menjadi dingin mikroorganisme akan tumbuh dan berkembang biak dengan cepat. Oleh karena itu penting untuk memanaskan makanan sebelum dimakan.
Jangan simpan makanan terlalu lama
Apabila tidak ingin terserang penyakit dari mikroorganisme di makanan, jangan simpan makanan dalam waktu yang lama. Jarak waktu penyimpanan makanan selama tiga atau empat jam sudah cukup bagi berbagai bakteri untuk berkembang.
