- CCRM
VIVA – Kaitan antara ukuran penis dan kenikmatan seksual selalu menjadi perdebatan yang tidak berkesudahan. Namun, yang paling jarang dibahas dari semua itu ialah apakah ukuran penis juga berpengaruh terhadap tingkat kesuburan pria.
Laki-laki biasanya tidak tahu bahwa mereka mandul sampai analisis sperma menunjukkan sperma mereka tidak beraturan atau memiliki volume rendah. Kini sebuah studi terbaru berhasil menemukan kaitannya.
Penelitian dari Universitas Utah menemukan bahwa pria dengan masalah kesuburan cenderung memiliki penis yang lebih pendek. Untuk penelitian ini, dokter melihat data yang dikumpulkan dari 815 pria yang mengunjungi klinik kesehatan antara 2014-2017.
Rata-rata, pria dengan masalah kesuburan memiliki penis yang kira-kira 1,2 sentimeter (cm) lebih pendek daripada pria tanpa masalah reproduksi. Pria yang tidak subur memiliki penis sekitar 14 cm, sedangkan pria subur sekitar 15,9 cm. Pengukuran ini didasarkan pada perkiraan ukuran saat ereksi.
Studi ini merupakan studi pertama yang menghubungkan ukuran dan kesuburan penis, menurut para peneliti. Namun mereka mengingatkan untuk tidak perlu panik dulu.
Mereka mengatakan memang ada kaitan, tetapi penis yang lebih kecil bukanlah suatu tanda pasti ketidaksuburan. Dr. Austen Slade menjelaskan bahwa ukuran penis dapat menjadi indikator masalah kesehatan yang terkait dengan ketidaksuburan seperti testis yang tidak turun.
Slade mengatakan studi di masa depan dapat menjelaskan apakah panjang dapat menjadi indikator keparahan ketidaksuburan. Untuk saat ini, pakar reproduksi Sheena Lewis dari Queen's University Belfast mengatakan penelitian ini dapat menimbulkan kekhawatiran yang tidak perlu.
“Satu hal yang membuat pria takut adalah masalah ukuran. Untuk sekarang mengatakan bahwa mereka memiliki peluang lebih kecil untuk menjadi ayah bukanlah pesan yang baik,” katanya kepada The Telegraph.
Hal yang perlu diingat bahwa ini masih merupakan penelitian. Jika mengkhawatirkan kesuburan, pergilah ke dokter. Anda juga dapat meningkatkan kesehatan sperma dengan membatasi konsumsi alkohol, makan makanan yang baik penuh dengan buah-buahan dan sayuran, dan mempertahankan berat badan normal.
