- Freepik/shayne_ch13
VIVA – Tidak sedikit orang yang masih terbiasa langsung melenggang usai menggunakan toilet. Padahal keberadaan wastafel di dalam toilet bukan sekadar pelengkap, lho.
Menurut ahli epidemiologi Richard T. Ellison III, tidak peduli apa pun yang dilakukan di kamar mandi, tetap pastikan tangan bersih.
"Alasannya adalah ketika menggunakan toilet, sangat mungkin zat dan bakteri dari tinja atau air seni pindah ke tangan. Jadi akan lebih baik untuk selalu mencuci tangan dengan sabun usai buang air. Baik air ataupun sanitizer sama efektifnya untuk membersihkan sisa zat tinja atau membunuh bakteri yang ada di dalamnya," ujarnya, dikutip dari Hello Giggles, Minggu, 30 Juni 2019.
Menurut Centers for Disease Control and Prevention Amerika Serikat, mencuci tangan bisa mencegah infeksi serta beragam jenis penyakit. Ellison menambahkan bahwa dengan mencuci tangan bisa menjauhkan diri dari bakteri E-Coli dan virus hepatitis.
Mencuci tangan terutama sangat penting bagi pria karena keringat yang ada di sekitar anus. Tipe keringat ini membentuk di sekitar anus, yang ada di sekitar kulit luar rektum. Ini kemudian bisa menyebar ke celana dalam dan bagian tubuh lain seperti penis.
Pat Fidopiastis, ahli biologi, menjelaskan," Poinnya adalah sesederhana saat menyentuh penis untuk mengarahkan aliran air seni bisa lebih dari cukup untuk memindahkan mikroba jahat ke tangan, dan kemudian ke makanan yang segera dimakan setelah itu".
Lantas bagaimana dengan seks oral? Fidiapiastis menjelaskan bahwa mulut memiliki kemampuan melindungi dari mikroba.
"Air liur penuh dengan kandungan antimikroba dan air liur akhirnya ditelan dan masuk dalam perut yang penuh asam dan enzim pencernaan. Jadi tingkat mikroba seseorang dari penis tidak akan cukup untuk menembus pertahanan kuat ini," lanjutnya.
