- Pixabay/pexels
VIVA – Negara Indonesia termasuk dalam negara aging society di mana kelompok lanjut usia (lansia) sudah mencapai 7 persen penduduknya. Angka ini diperkirakan terus bertambah hingga 9,9 persen atau 27 juta jiwa lansia di Indonesia.
Sayangnya, studi menemukan bahwa lansia di Indonesia ini tidak memiliki kesehatan yang maksimal. Terbukti, hanya 13 persennya yang memiliki kesehatan yang baik dan masih bisa beraktivitas secara normal.
"Hanya 13,2 persen lansia yang benar-benar sehat. Sekitar 25 persen lansia termasuk frail atau kondisinya sakit dan tidak bisa melakukan aktivitas seperti biasa. Sementara lansia pre-frail sebanyak 61,6 persen yaitu mereka yang memiliki penyakit tapi masih bisa menjalani aktivitas," ujar spesialis penyakit dalam Prof Dr dr Siti Setiati SpPD-KGER, MEpid., dalam temu media di Gedung Kemenkes RI, Kamis 4 Juli 2019.
Ada pun penyakit yang diderita lansia tersebut bukan hanya satu melainkan hingga 5 jenis penyakit. Hal yang menjadi perhatian yaitu di mana saat penyakit yang diderita lansia sudah membuat masalah psikososial.
"Penyakit psikologis seperti demensia seringnya menyulitkan lansia. Problem psikososialnya menjadi kompleks karena lansia sering pikun atau halusinasi," paparnya.
Untuk itu, dibutuhkan pencegahan sejak dini agar bisa menjadi lansia yang sehat di masa tua nanti. Salah satunya dengan menjalani pola hidup sehat.
"Nutrisi yang baik, berhenti merokok, rutin bergerak aktif, serta membuat otak tetap aktif bekerja," jelasnya. (zho)
Detik-detik Lansia Tewas Tertimpa Atap Ambruk saat Tidur Pulas
Amsiah lansia berusia 75 tahun, warga Kecamatan Cilondong, Depok tewas usai tertimpa atap rumah yang ambruk.
