Produsen Recall Lensa Kontak Acuvue

Ilustrasi menggunakan lensa kontak.
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Otoritas Kebijakan Produk Kesehatan dan Obat-obatan (MHRA) di Inggris menyebut jika ada sejumlah lensa kontak yang ternyata cukup membahayakan dalam pemakaian sehari-hari. Lensa kontak itu merupakan hasil produksi dari Johnson & Johnson.

Dilansir melalui IB Times UK, Sabtu, 28 September 2019, terdapat partikel jahat dalam cairan yang menempel pada lensa. Partikel tersebut dikenal cukup abrasif sehingga akan mampu membuat kornea mata penggunanya tergores. MHRA diketahui telah me-recall lensa kontak Acuvue Moist for Astigmatisme.

“Blister dan lensa sangat memungkinkan untuk memunculkan partikel asing. Mencuci lensa dengan cairan steril bisa menghilangkan partikel tersebut. Namun jika penggunanya tidak menyadari adanya partikel tersebut, mata mereka bisa rusak,” tulis pihak MHRA.

Dalam kasus yang ringan, lensa yang terkontaminasi akan menyebabkan gatal dan kemerahan. Bahkan ada kemungkinan besar partikel abrasif itu merusak permukaan mata, sampai menyebabkan abrasi di kornea.

MHRA mengatakan, memang belum ada kasus abrasi kornea yang dilaporkan, namun penarikan kembali produksi lensa kontak yang salah akan meminimalisir kasus yang terjadi.

Johnson & Johnson kabarnya telah menghubungi dokter mata dan ahli kacamata untuk memastikan bahwa semua lensa yang rusak dikembalikan ke perusahaan dan dibuang dengan benar. Opticians dan optometrist telah diinstruksikan untuk memastikan produk yang ditarik akan dikembalikan ke pemasok, diserahkan ke perusahaan lalu dibuang.

MHRA dengan meyakinkan mengatakan bahwa hanya lensa Acuvue Moist untuk pemakaian satu hari saja yang telah terkontaminasi. Pengguna varian lensa kontak lain, yang diproduksi oleh Johnson & Johnson, disebut tidak perlu khawatir.

The Sun melaporkan bahwa Mark Birse, Manajer Grup MHRA, meyakinkan pelanggan bahwa risiko terkena dampak negatif dari lensa tersebut sangat rendah. Namun, MHRA sangat memperhatikan keselamatan konsumen dalam hal perangkat dan obat-obatan. Birse menganjurkan para pemakai lensa kontak untuk mengunjungi ahli kacamata atau ahli kacamata mereka jika mereka melihat adanya kemerahan atau iritasi saat mengenakan lensa.

Pakai Lensa Kontak Bisa Percepat Penularan Virus Corona
Lensa kontak dari Google.

Infeksi hingga Kebutaan, Ini 8 Bahaya Tidur Menggunakan Lensa Kontak

Penggunaan lensa kontak telah menjadi solusi populer untuk koreksi penglihatan, tetapi penting bagi kita untuk mengenali risiko yang terkait dengan kebiasaan tidur.

img_title
VIVA.co.id
28 Agustus 2023