Saran Dokter Kulit: Wajah Jerawatan Jangan Cuci Muka Pakai Air Keran
- U-Report
VIVA – Cuaca panas ekstrem yang melanda sebagian wilayah di Indonesia kerap membuat kulit semakin sensitif. Hal ini membuat sering membuat wajah berminyak dan muncul jerawat.
Memiliki jerawat di bagian wajah, terutama saat cuaca ekstrem, seringkali memang orang membuat tidak nyaman. Beberapa akhirnya memilih berulang kali mencuci mukanya baik dengan air biasa atau dengan sabun tertentu.
Namun, untuk orang dengan kondisi kulit berminyak dan berjerawat ternyata sebaiknya tidak mencuci wajah dengan air keran, kenapa ya?
"Jangan dengan air keran, semakin iritasi luka terbuka jadi semakin banyak. Makanya dengan air mineral. Bisa air mineral apa saja mau air filtrasi juga gak apa-apa," ungkap dr. Grace Hananta, C.Ht, saat Dnars Plane Livery Grand Launching & Beauty Gathering di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 23 Oktober 2019.
Grace menjelaskan, bahwa saat wajah berjerawat makin banyak lapisan kulit yang iritasi dan terkelupas. Kondisi ini membuat kulit lebih rentan untuk terkena bakteri. Sedangkan air keran sendiri cenderung memiliki kandungan bakteri yang tinggi.
"Kalau bicara jerawat apa yang bikin inflamasi? bakteri kan. Makanya kalau kita jerawatan sampai yang merah-merah terus pakai air keran kita nambahin bakteri ga? nambahin bakteri jadi untuk jerawat yang masih merah meradang pakai air mineral," ungkap Grace.
Meski demikian, lanjut Grace, bukan berarti harus membasuh seluruh wajah dengan air mineral. Bagi mereka dengan kondisi jerawat meradang bisa membersihkan muka dengan mengusapnya dengan air mineral yang dituangkan di kapas.
"Enggak basuh sampai satu botol pakai tisu aja.Kalau untuk kulit normal engga apa-apa kalau pakai air keran. Tapi kalau berjerawat kan sedang iritasi," kata dia.
