Makanan dan Minuman Ini Bisa Cegah Terjadinya Hipotermia saat Banjir

Buah pisang
Sumber :
  • Pixabay/stevepb

VIVA – Banjir yang melanda sejumlah wilayah di Jabodetabek berpotensi menimbulkan beberapa penyakit. Bahkan, dalam kondisi bencana seperti ini, banyak tidak disadari bahwa banjir bisa menimbulkan risiko hipotermia.

Bandara Dubai Beroperasi Kembali Setelah Banjir Bandang

Paparan cuaca dingin, terutama terlalu sering mondar-mandir lewati air dingin saat banjir, dapat menyebabkan hipotermia. Hipotermia berbahaya karena ketika suhu tubuh terlalu rendah, organ tidak dapat berfungsi dengan baik. Tanpa perawatan, kegagalan organ dan bahkan kematian dapat terjadi.

Ada beberapa gejala hipotermia yang perlu diwaspadai. Misalnya saja ketika kulit mulai pucat, mati rasa, tak bisa berhenti menggigil, kaku, hingga gangguan berbicara. Gejala semakin perlu diwaspadai bila kamu mulai merasa sesak napas dan jantung berdebar kencang.

Viral Video Detik-detik Seekor Kucing Diselamatkan di Tengah Banjir Melanda Dubai

Baca Juga: Flashback, Dian Satrowardoyo Pamer Foto Kehamilan

Namun, hipotermia bisa dicegah dengan mengonsumsi beberapa makanan. Sebab, mengonsumsi makanan jenis tertentu yang dikonsumsi memengaruhi tubuh kamu. Ketika makanan tersebut dikonsumsi, makanan itu akan dibakar dalam tubuh sehingga membantu meningkatkan suhu tubuh dan membuat tubuh merasa hangat.  

Viral Aksi Warga Dubai Tarik Mobil saat Banjir Pakai Jetski

Secara umum, makanan yang membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna dapat membantu meningkatkan suhu tubuh kamu dan membuat kamu merasa lebih hangat.  Istilah medis untuk proses ini adalah thermogenesis, yaitu proses tubuh menghasilkan panas yang disebabkan oleh metabolisme makanan.

Carilah makanan yang kaya akan lemak, protein, dan karbohidrat.  Berikut ini beberapa rekomendasi makanan dan minuman yang membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna sehingga dapat menghangatkan tubuh sehingga mencegah terjadinya hipotermia.

Pisang

Pisang memiliki banyak vitamin B dan magnesium, yang penting agar kelenjar tiroid dan adrenal kamu berfungsi dengan baik.  Kelenjar ini membantu mengatur suhu tubuh.  Pisang juga dapat meningkatkan mood dan menjaga daya ingat.

Teh Jahe

Teh jahe panas dapat membuat kamu merasa hangat saat suhu dingin.  Jahe dikenal baik untuk kesehatan pencernaan dan dapat merangsang thermogenesis. Jahe juga merupakan diaphoretic, yang akan membantu tubuh menghangatkan diri.  Menjaga tubuh tetap hangat merupakan salah satu dari banyaknya manfaat kesehatan dari minum teh jahe.

Minum kopi

Kopi mengandung kafein. Kafein bisa juga bermanfaat untuk tubuh jika dikonsumsi tak berlebihan. Kafein dapat meningkatkan metabolisme, yang dapat meningkatkan suhu tubuh. Secara teknis, es kopi bisa lebih baik karena mengandung lebih banyak kafein.

Daging Merah

Daging merah, seperti daging sapi, domba adalah sumber zat besi yang baik serta dapat mencegah terjadinya hipotermia. Sebab, zat besi adalah mineral penting untuk membantu membawa oksigen ke seluruh tubuh. Orang dengan zat besi rendah mungkin merasakan tangan dan kaki dingin atau merasa mudah lelah.

Ubi Jalar

Ubi jalar dan sayuran akar lainnya membutuhkan lebih banyak energi untuk dicerna dalam tubuh, sehingga memiliki efek meningkatkan suhu tubuh.  Tinggi vitamin A, vitamin C dan potasium, ubi jalar juga dapat menambahkan serat dan nutrisi lain ke makanan musim dingin yang hangat.  

Minum air

Cara sederhana untuk membantu tubuh tetap hangat di musim penghujan dan untuk terhindar dari hipotermia ini adalah dengan minum air putih.  Air membuat tubuh berfungsi dengan baik dan membantu mengatur suhu internal tubuh.  Dehidrasi menyebabkan suhu inti tubuh turun, yang dapat menyebabkan hipotermia. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya