Cegah Virus Corona, Kedatangan Turis China Jelang Imlek Diawasi Ketat

virus corona
Sumber :
  • Fred Murphy/Wikipedia

VIVA – Virus novel Corona (nCov) menjadi penyebab dari wabah pneumonia misterius di Wuhan, China. Virus ini sudah menyebar ke berbagai negara Asia dan Singapura menjadi yang terdekat dari Indonesia.

Meriahkan Tahun Naga Kayu di Jakarta, Bank Mandiri Ajak Nasabah dan Mitra Rayakan Imlek

Untuk mencegah penyebaran nCov di Indonesia, berbagai kesiapan telah dilakukan, terlebih menjelang Imlek. Hal ini dipaparkan oleh Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Soekarno Hatta, dr Anas Ma'ruf saat dijumpai di Kantor Kementerian Kesehatan RI.

"Imlek adalah salah satu tantangan yang harus dihadapi. Lalu lintas orang juga menjadi tantangan bagi kita untuk meningkatkan pengawasan," ujar Anas.

Festival Imlek dan Cap Go Meh di Tabanan Bali Berlangsung Meriah

Pengawasan dilakukan dengan mengidentifikasi pesawat yang berasal dari China ke Indonesia. Meski belum ada pesawat yang langsung menuju ke Wuhan, Anas mengklaim bahwa semua penumpang dan kru yang berasal dari dataran China akan diawasi secara ketat.

"Yang semuanya dari daratan China semuanya diawasi lebih ketat tapi enggak boleh lupa yang transit juga diawasi. Jakarta di (Bandara) Soetta belum ada penerbangan langsung ke Wuhan, di Bali ada pagi dan sore hari," terangnya.

Diprotes karena Rayakan Imlek, Begini Penjelasan Inara Rusli

Di Bandara dan Pelabuhan telah terpasang Thermal Scanner untuk memantau suhu tubuh seseorang yang terdeteksi di angka 38 derajat atau lebih sebagai tanda tubuh alami demam. Di mana demam menjadi salah satu gejala dari penyakit yang disebabkan virus corona.

Anas turut menuturkan, selalu memberi update terkait penyakit tersebut pada staff di sekitar KKP juga menjadi cara untuk meningkatkan pengawasan. Jika beberapa penumpang atau kru pesawat menunjukkan gejala lainnya seperti batuk, para staff di KKP akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Mungkin bisa saja dia tidak demam dan tidak tertangkap skrining. Jadi batuk sesak akan didatangi dan diperiksa lebih lanjut," terangnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya