- VIVA.co.id/ Bimo Aria
VIVA – Setelah menjalani serangkaian tes di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, seorang pasien yang dikabarkan suspect Corona Virus dinyatakan negatif. Hal ini diungkapkan oleh Sekretaris Ditjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Sesditjen P2P) Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI), dr Achmad Yurianto.
“Iya negatif, sebentar lagi mungkin sudah boleh pulang,” kata dr Achmad, Jumat 24 Januari 2019.
Dia melanjutkan dari serangkaian tes yang dilakukan oleh pihak RSPI Sulianti Saroso menunjukkan bahwa gejala yang dialami oleh pasien tersebut tidak menunjukkan adanya paparan virus corona. Dia menyebut pasien tersebut didiagnosis mengidap penyakit infeksi saluran pernapasan.
“Karena kemudian enggak ketemu itu (corona), kita sebut ISPA, ISPA saja,” lanjut dia.
Hasil ini pun sudah dikonfirmasi langsung pada pihak RSPI yang menghubunginya setelah hasil pemeriksaan keluar. Di sisi lain, dr Achmad menjelaskan, pasien yang bersangkutan bisa pulang dalam kurun waktu 2 hingga 3 hari ke depan.
“Ya dalam 2-3 hari ini pulang, kalau kita sudah tidak membutuhkan perawatan, nanti pasiennya kita suruh pilih mau pulang kapan. Kalau dia mau pulih baru mau pulang ya monggo,” jelas dia.
Dalam kesempatan yang sama, dr Achmad juga mengonfirmasi perihal tiga orang wisatawan di Bali yang terdiri dari satu pria dewasa Meksiko dan dua anak-anak berusia lima dan enam tahun dari China yang dibawa ke rumah sakit dan dirawat intensif lantaran diduga terjangkit virus corona, dinyatakan negatif.
“Kalau yang di Denpasar juga negatif semua tiga-tiganya, sebenarnya sudah boleh pulang. Sudah boleh pulang tetapi belum pulang,” kata dia
