Sebelum Wafat Rama Aiphama Keluhkan Sakit Perut, Kenali Pemicunya

Rama Aiphama
Sumber :
  • Dok. Youtube

VIVA – Kabar duka kembali menyelimuti dunia hiburan. Penyanyi era 90-an, Rama Aiphama meninggal dunia pada hari ini, Rabu 11 Maret 2020. Menurut anak kedua Rama, Kemal Aiphama, ayahnya sempat mengeluh sakit perut sebelum menghembuskan nafas terakhir.

Gegara Sering Mondar-mandir, Seorang Penumpang Didepak dari Pesawat

"Sampai jam 3 perutnya masih sakit terus. Setelah minum obat, katanya masih sakit banget. Akhirnya semua keluarga disuruh ke rumah," kata dia.

Baca juga: Yang Dikenang dari Rama Aiphama, Style Hingga Lagu Dinda Bestari

8 Tips Praktis Mengurangi Rasa Tidak Nyaman saat Menstruasi

Dikutip dari laman Healthline, sakit pada bagian perut dapat diakibatkan oleh peradangan atau penyakit penyerta. Beberapa organ yang berkaitan mencakup usus besar dan kecil, ginjal, apendiks, lambung, hati, kandung kemih, dan pankreas.

Infeksi akibat virus, bakteri, serta parasit juga berakibat pada sakit di perut dan usus. Tetapi, penyebab utama dari sakit perut antara lain infeksi, perubahan yang tak wajar, radang, obstruksi, dan gangguan usus.

Viral Video Vidi Aldiano Tahan Sakit di Atas Panggung, Dipuji Netizen karena Profesional

Seperti infeksi yang menyerang tenggorokan, usus, dan darah disebabkan bakteri. Bakteri dapat masuk ke sistem pencernaan yang mengakibatkan sakit perut. Dalam hal ini, penyakit yang rentan terjadi antara lain diare dan konstipasi.

Kenaikan asam lambung juga turut berisiko picu sakit perut. Penyakit yang seringkali dikaitkan yaitu gastroesofagus refluks (GERD). Ada pula iritasi yang terjadi di usus besar dapat menganggu pergerakan sistem pencernaan dan berakibat pada sakit perut.

Beberapa penyakit lainnya seperti intoleransi laktosa, turut memicu sakit perut. Hal ini terjadi saat produk makanan atau minuman mengandung laktosa lalu dikonsumsi pada mereka yang sensitif terhadapnya. Usus yang sensitif biasanya tak mampu mencerna laktosa dengan baik.

Gangguan di ginjal juga bisa berakibat pada sakit perut. Sebut saja batu ginjal atau infeksi pada ginjal yang bila dibiarkan dapat memicu sakit perut yang sangat mengganggu. Maka, jika sakit perut tak tertahankan dan dalam durasi panjang, segera konsultasi ke dokter untuk memastikan penyebabnya.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya