3 Jenis Asupan Perkuat Kekebalan Tubuh untuk Lawan Virus

Ilustrasi minum vitamin.
Sumber :
  • reporter

VIVA – Jumlah kasus positif virus corona atau COVID-19 khususnya di Indonesia, setiap hari mengalami peningkatan. Hingga Selasa 7 April 2020, jumlah orang yang positif terjangkit virus ini mencapai 2.748, sedangkan yang meninggal 221 orang. 

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Untuk itu, pemerintah terus mengimbau agar kita tetap di rumah, melaksanakan social atau physical distancing, menjaga kebersihan dengan rajin mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, mengonsumsi makanan sehat dan jika perlu mengonsumi suplemen atau vitamin untuk menambah daya tahan tubuh.

Guna memenuhi kebutuhan tersebut, pemerintah turut bekerja sama dengan beberapa telemedik dalam memerangi COVID-19. Menurut Jovee, salah satu perusahaan yang turut ambil bagian dalam 10 besar Gugus Telemedik COVID-19 pilihan pemerintah, permintaan suplemen atau multivitamin naik hingga 10 kali lipat sejak pandemi corona meluas.

Singapore PM Lee Hsien Loong to Resign After Two Decades on Duty

Produk yang paling banyak dicari lewat aplikasi personalisasi vitamin dan suplemen ini adalah immune booster yang terdiri dari vitamin C, multivitamin yang mengandung zat besi serta kunyit.

“Kenaikan terasa sejak awal Maret, kami terus berusaha untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia saat ini," ujar Natali Ardianto, CEO Jovee, di Jakarta. 

PM Singapura Lee Hsien Loong Mundur dari Jabatan, Ini Sosok Penggantinya

Pada dasarnya, sistem imun dapat ditingkatkan dengan nutrisi yang mendukung. Bagi masyarakat yang tidak dapat memenuhi kebutuhan nutrisi harian, dapat mengonsumsi suplemen dan vitamin untuk mendapatkan asupan nutrisi tambahan. Beberapa asupan yang diyakini mampu meningkatkan kekebalan tubuh antara lain, vitamin C, zat besi dan kunyit. Ketiganya diketahui ampuh menjaga sistem kekebalan tubuh. 

Vitamin C memiliki peran penting untuk meningkatkan kekebalan tubuh karena antioksidan yang terkandung di dalamnya. Selain itu, vitamin C juga dapat mencegah kerusakan dan memperbaiki sel yang rusak akibat virus dan bakteri. Lalu, bagaimana dengan multivitamin yang mengandung zat besi dan kunyit? 

Multivitamin mengandung 13 nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh, ditambah zat besi yang dapat merangsang sel kekebalan tertentu dan mampu mengurangi stres oksidatif. Tidak hanya itu, zat besi juga mengurangi risiko infeksi serta meningkatkan respons kekebalan pada orang yang lebih tua secara signifikan. Hal ini sangat mendukung untuk melawan berbagai macam virus yang menyebabkan penyakit, termasuk virus corona.

Sedangkan kunyit memiliki banyak kandungan yang baik untuk tubuh. Kunyit dikenal dapat membantu pengeluaran toksin dari tubuh. Kandungan kurkumin dalam kunyit juga berperan sebagai anti inflamasi dan mengandung antioksidan.

“Untuk saat ini, beberapa jenis suplemen memang direkomendasikan untuk meningkatkan daya tahan tubuh seperti vitamin C, zat besi maupun kunyit atau temulawak. Konsumsi vitamin secara rutin bisa membantu meningkatkan imunitas tubuh. Pencegahan ini dapat dilakukan terhadap infeksi virus maupun bakteri," kata dr. Fala Adinda, dokter dan konsultan kesehatan Jovee.

Pastikan suplemen yang kamu konsumsi terdaftar secara resmi dan mengikuti anjuran pakainya. Jika kamu memiliki kondisi medis atau sedang menjalani pengobatan tertentu, konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsinya. Selain itu, pastikan juga kandungan suplemen sesuai dengan keperluanmu karena tiap orang memiliki kebutuhan nutrisi yang berbeda-beda. 

Selalu ingat, konsumsi suplemen atau multivitamin perlu diikuti dengan pola makan yang sehat, olahraga secara rutin, menjaga berat badan, menghindari stres, dan istirahat yang cukup.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya