Bercinta Saat COVID-19, Pakar Sebut Aman

Hubungan seksual
Sumber :
  • Dailystar

VIVA –Banyak pasangan menunda untuk bercinta di tengah pandemi COVID-19 karena khawatir tertular. Pakar menyebut bahwa hal tersebut tak perlu ditakutkan di masa physical distancing asal memahami aturan yang tepat..

Dokter Boyke Ungkap Ada Fetish Nyleneh, Terangsang Jika Cium Popok Bayi

General direktur Danish Health Authority, Soren Brostrom, mengatakan bahwa risiko penularan COVID-19 saat seks sangat minim data ilmiah. Lebih lanjut, Soren menjelaskan, selama pasangan seks-nya sudah dikenal sejak lama alias sudah menikah, tak ada alasan untuk tak bercinta.

"Bercinta sangat baik. Bercinta adalah hal sehat. Kita memiliki kebutuhan seks dan tentunya di kondisi seperti ini," terangnya.

Terpopuler: Negara Tanpa Malam hingga Olahraga Ringan Setelah Lebaran

Ia menjelaskan bahwa virus corona menular ke saluran pernapasan saat menghirup percikan ludah yang dihasilkan saat bersin, batuk, atau berbicara. Virus itu tak pernah terbukti ada di cairan vagina atau di sperma.

Hal senada dikatakan oleh dokter Alex George, yang menegaskan bahwa aman untuk bercinta di tengah wabah. Ia melarang untuk bercinta jika baru kenalan dengan seseorang di aplikasi kencan online.

Suka Pake Viagra Biar Genjreng di Ranjang? Hati-hati, Bisa Mengancam Jiwa

"Jika memang kalian tinggal bersama dan satu lingkungan, aman untuk bercinta. Tapi jika baru bertemu orang baru, mungkin seks tidak menulari virus, tapi ada kemungkinan momen berciuman yang menularkan air liurnya pada Anda," kata dia.

https://www.dailystar.co.uk/news/world-news/having-sex-good-healthy-despite-21901101

Dokter Boyke

Dokter Boyke Ungkap Fetish Seks dengan Mayat hingga Penyebabnya

Dokter Boyke memberikan himbauan untuk menghindari insiden seperti hal tersebut, pihak keluarga garis menunggu jenazah atau mayat keluarganya.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024