- Freepik/freepik
VIVA – Foreplay bukanlah pilihan dan harus ada di tiap tahapan bercinta. Dengan memulai sesi intim menggunakan foreplay, bercinta akan terasa makin lengkap. Tapi, foreplay bukan sesuatu yang bisa dilakukan hanya dalam waktu sebentar.
Seks bukan hanya soal orgasme. Memeluk, menyentuh, mencium, dan berbicara dapat Anda lakukan sebelum penetrasi seks. Suasananya juga harus menyenangkan untuk Anda dan pasangan.
Foreplay seharusnya dapat dilakukan dengan durasi cukup lama. Tapi, bukanlah membosankan? Ternyata, foreplay tak melulu berciuman dan memeluk. Foreplay sangat beragam dan bukan sekadar sentuhan fisik.
Nah, agar sesi bercinta makin bergairah, intip empat cara melakukan foreplay yang seksi dan tak membosankan. Berikut rangkumannya dikutip dari laman Men's Health.
Sexting sepanjang hari
Foreplay tidak hanya dimulai di kamar tidur. Itu bisa mulai dari saat Anda bangun. Pesan singkat seperti "Tidak sabar untuk telanjang dengan Anda malam ini" dapat membuat pasangan Anda bersemangat sebelum Anda bahkan menginjakkan kaki di ruangan yang sama.
Tambahkan sensasi berbeda
Es batu dan lilin yang berfungsi ganda sebagai minyak pijat adalah cara yang menyenangkan dan mudah untuk meningkatkan gairah.
"Gigit es batu di antara gigimu dan lumuri ke tubuh pasanganmu," kata co-host podcast Private Parts Unknown, Sofiya Alexandra.
Jika kalian condong dengan sensasi panas, gunakan lilin yang khusus untuk memijat. Tetesan dengan suhu panasnya dapat memberi gairah berbeda.
Mandi bersama
Jika Anda pernah mencoba melakukan hubungan seks di kamar mandi, maka foreplay juga makin panas jika dilakukan di situ. Dengan tambahan air di kamar mandi, saling membasahi tubuh, meningkatkan libido sebelum mulai penetrasi. Boleh menggunakan air hangat agar uapnya bisa memberi sensasi menyenangkan.
Eksplorasi zona lain di tubuh
Tubuh dipenuhi dengan zona sensitif seksual seperti leher, paha, dan payudara. Penetrasi memang menyenangkan, tapi coba luangkan waktu untuk eksplorasi lebih banyak pada tubuh pasangan.
Cobalah membelai, menjilat, atau menggigit zona sensitif seksual lainnya, seperti leher, punggung, telinga, perut, atau pergelangan tangan.
