- Pexels
VIVA – Beberapa waktu belakangan, sejumlah pekerja harus melaksanakan pekerjaan mereka di rumah atau Work From Home (WFH). Anjuran ini dilakukan sebagai bentuk pencegahan penyebaran COVID-19 semakin meluas di Tanah Air.
Tapi, WFH ternyata menimbulkan efek kesehatan lain. Banyak pekerja yang akhirnya mengeluh mengalami sakit pinggang. Sakit pinggang ini umumnya disebabkan terlalu lama berada di depan layar komputer atau laptop selama WFH.
Dokter Spesialis Bedah Orthopedi dan Traumatologi RS Pondok Indah, dr. Mukti Partono, Sp.OT menjelaskan, ada sejumlah aktivitas keseharian yang tanpa disadari dapat membebani tulang belakang sehingga menyebabkan nyeri pinggang, salah satunya adalah duduk. Duduk menjadi aktivitas yang paling membebani cakram tulang belakang.
"Aktivitas yang paling tinggi yang tidak kita sadari membebani cakram adalah duduk," kata dia dalam webinar, Kamis 16 Juli 2020.
Lalu, bagaimana mengatasi nyeri pinggang selama WFH? Mukti menyarankan untuk jangan terlalu lama duduk. Dia menyarankan untuk maksimal duduk sebanyak 1 jam kemudian lakukan peregangan.
"Jangan duduk lama, sebaiknya bikin timer, saya sarankan 1 jam. Enggak boleh sampai 4 jam. Setelah 1 jam, jalan atau berputar," kata dia.
Selain itu, Anda juga bisa merebahkan tubuh selama lima menit sebelum akhirnya kembali bekerja. Mukti juga menyarankan agar mengurangi gerakan yang terlalu membungkuk seperti menyapu, mengepel, mencuci piring hingga menyetrika.
"Hindari duduk dan membungkuk lama karena akan memicu nyeri pinggang," jelas dia.
