WHO: Tak Tunjukan Pola Musiman, Virus Corona Sulit Dikendalikan

Ilustrasi virus corona/COVID-19.
Sumber :
  • Freepik/freepik

VIVA – Kepala Program Darurat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dr. Michael Ryan menyebut COVID-19 yang melanda dunia tidak menunjukkan pola musiman yang ditunjukkan beberapa virus. Sehingga virus COVID-19 ini lebih sulit dikendalikan.

COVID-19 di Jakarta Naik Lagi, Total Ada 365 Kasus

"Virus ini tidak menunjukkan pola musiman seperti itu," kata Dr Michael Ryan pada konferensi pers, Senin 10 Agustus 2020 yang dikutip dari laman Times of India.

Selain itu, Michael juga menjelaskan bahwa virus corona berbeda dengan virus pernapasan lainnya seperti influenza yang menyebar di musim dingin.

Kasus COVID-19 di DKI Jakarta Naik Sejak November 2023

Pandemi virus corona akan semakin cepat menyebar di musim panas, terlepas dari beberapa ilmuan dan politisi yang menyebut bahwa virus ini akan menghilang saat musim panas.

Baca juga: Jangan Asal Percaya, Belum Ada Obat untuk Sembuhkan COVID-19

Pakar Imbau, Waspadai Pandemi Disease X, Mematikan Dibanding COVID-19

Dia juga mengatakan jika otoritas kesehatan melepaskan tekanan untuk melawannya, virus itu akan kembali bangkit. Ryan menambahkan, WHO terus menyarankan negara-negara bahkan di mana COVID-19 tampaknya terkendali, seperti di Eropa, untuk terus memperkuat langkah-langkah pencegahan penyebaran virus.

Ryan menekankan agar negara seperti Brasil yang mencatat 50 ribu hingga 60 ribu kasus per hari untuk mengadopsi langkah-langkah sehingga masyarakat memiliki dukungan yang diperlukan untuk menerapkan pencegahan seperti jarak sosial, memakai masker, dan mengisolasi diri jika mereka memiliki gejala COVID-19.

Untuk diketahui, hingga Selasa 11 Agustus 2020 pagi ini tercatat ada 20.254.685 kasus COVID-19 di dunia. Dari data itu diketahui ada 6.397.137 kasus aktif COVID-19 di dunia, yang mana 6.332.599 pasien dalam kondisi ringan dan 64.538 pasien dalam kondisi serius atau kritis.

Sedangkan sebanyak 738.930 kasus kematian dan 13.118.618 pasien di dunia yang telah dinyatakan sembuh.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya