VIVA – Baru-baru ini publik dihebohkan dengan insiden ‘Gancet’ yang terjadi pada sepasang pria dan wanita saat berhubungan badan. Insiden ‘Gancet’ ini terjadi beberapa waktu lalu di Kabupaten Batubara, Sumatera Utara.
‘Gancet’ sendiri dalam istilah medis disebut sebagai dengan penis captivus. ‘Gancet’ atau penis captivus merupakan suatu kondisi ketika penis terjepit di dalam vagina saat berhubungan seks.
Dilansir dari laman Healthline, Gancet bisa terjadi ketika penis penis yang terisi darah selama ereksi mengalami pembesaran sebelum orgasme. Di sisi lain, dinding vagina mengembang dan berkontraksi saat berhubungan seks.
Otot-otot di dalam vagina juga mungkin berdenyut sedikit selama orgasme. Kadang-kadang, otot vagina bisa berkontraksi lebih dari biasanya. Kontraksi ini bisa mempersempit lubang vagina. Penyempitan ini dapat menghalangi pria untuk melepaskan penisnya, terutama jika penisnya masih membengkak dan ereksi.
Setelah orgasme, otot vagina akan mulai mengendur. Jika pria juga mencapai orgasme, darah akan mulai mengalir dari penisnya, dan ereksinya akan mereda. Anda mungkin bisa mengeluarkan penis dari vagina saat kejadian ini terjadi.
Tetap tenang dan membiarkan otot-otot rileks akan membantu Anda melepaskan ikatan satu sama lain. Penis captivus merupakan salah satu manifestasi dari vaginismus.
Vaginismus adalah kontraksi ketat dari otot-otot vagina yang begitu kuat, pada dasarnya vagina menutup sendiri. Jika ini terjadi, seorang wanita mungkin tidak dapat melakukan hubungan intim.
Lalu apa yang harus dilakukan ketika terjadi Gancet?
Jika Anda mengalami Gancet saat berhubungan seksual, penting untuk tetap tenang. Panik dapat menyebabkan upaya menarik penis secara paksa, malu dapat menyebabkan lebih banyak rasa sakit dan ketidaknyamanan.
Kebanyakan pasangan hanya akan terjebak selama beberapa detik, jadi berikan diri Anda istirahat dari tindakan tersebut. Tarik napas dalam-dalam beberapa kali, dan otot akan cenderung rileks.
Namun jika Gancet terus terjadi setelah beberapa menit, segera hubungi bantuan medis darurat. Seorang dokter atau penyedia layanan kesehatan mungkin dapat menyuntikkan pelemas otot ke Anda atau pasangan Anda untuk membantu meringankan kontraksi.
Jika Gancet terus terjadi, beri tahu dokter pada kunjungan Anda berikutnya. Mereka mungkin ingin mencari kemungkinan kondisi yang mendasari, seperti vaginismus atau masalah aliran darah, yang dapat berkontribusi pada situasi yang tidak biasa.
