Vaksinasi Drive-Thru, Inovasi Cegah Penularan Mutasi COVID-19

Ilustrasi vaksin.
Sumber :
  • Freepik/jcomp

VIVA – Setahun sudah pandemi COVID-19 resmi melanda Indonesia, di mana saat itu ditemukan kasus pertama dari virus asal Wuhan tersebut. Di saat itu pula, pemerintah mulai menggalakkan protokol kesehatan 3M dan kebijakan 3T.

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Menanggapi hal itu, dokter spesialis penyakit dalam, Dokter Koko Andi Khomeini SpPD, mengatakan bahwa langkah pemerintah selama ini sudah tepat. Ia melihat promosi perbaikan tetap jalan, vaksinasi COVID-19 juga sudah berlangsung harus kita dukung. Begitu pula penerapan 3M dan 3T

"Ini sebagai upaya pemutusan penularan COVID-19. Yang selama ini sudah ada, sudah bagus. Tinggal dipercepat, dan diekskalasi," ujar pemilik akun @dokterkoko28, dalam keterangan tertulisnya.

Cuan Banget, Inilah Kenapa Live Selling Disarankan Buat Para Penjual Online

Dalam beberapa hari belakangan ini, jumlah kasus harian COVID-19 di bawah 10.000 kasus. Data covid.go.id 
menunjukkan, per 1 Maret 2021, kasus aktif di Indonesia 11,41 persen lebih rendah dari kasus COVID-19 di dunia sebesar 19,05 persen. Begitu pula angka kesembuhannya sudah mencapai 85,88 persen, di atas angka kesembuhan dunia sebesar 78,74 persen. Sedangkan angka kematian menurun menjadi 2,71 persen. Meski masih di atas angka dunia 2,22, tapi selisihnya tinggal 0,5 persen.

Lantas, apa saja yang mulai ditingkatkan selama setahun belakangan? Apa langkah pemerintah untuk mencegah penularan mutasi baru COVID-19? Berikut rangkumannya dikutip dari keterangan pers Kemenkes.

Riset: Kebiasaan Belanja Orang Indonesia, Bandingin Harga di Situs Online dan Toko Offline

Perkuat pelacakan

Di refleksi satu tahun pandemi COVID-19, salah satu yang perlu dipercepat adalah testing. Selama ini rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) adalah dua juta orang dalam sehari. Namun yang masih terjadi kini perlu waktu 6-15 minggu untuk mencapai angka 2 juta.

Pelacakan menjadi penting apalagi belakangan ini di Indonesia ditemukan 2 kasus COVID-19 varian baru asal Inggris, yaitu varian B117. Dari beberapa penelitian dan evidence di negara lain, varian baru terbukti lebih cepat menular namun tidak lebih mematikan.

Pemerintah memperkuat kapasitas laboratorium untuk mendeteksi virus varian baru di seluruh Indonesia. Saat ini baru diketemukan 2 dari 462 sampel yang sudah diperiksa. Adanya varian tersebut akan mendorong pemerintah untuk melakukan pengembangan riset yang semakin cepat, penanganan yang lebih baik dan studi epidemiologis secara analitik.

Namun demikian vaksin COVID-19 yang sudah diberikan kepada masyarakat diklaim bisa mencegah varian baru virus COVID-19 dari Inggris tersebut dan juga dari Afrika Selatan. Jadi anggota masyarakat baik yang sudah divaksin maupun yang belum divaksin tak perlu khawatir mengenai keamanan dan kemampuan vaksin COVID-19 mencegah dua varian tersebut.

Kebijakan vaksinasi gotong royong

Di sisi lain mengenai vaksinasi, seperti vaksinasi mandiri atau gotong royong yang diusung oleh usaha swasta, Koko menyambutnya positif. Dalam kaitan ini, Koko menyebut beberapa poin. Pertama, vaksinasi COVID-19 harus melibatkan semua pihak. Kedua, vaksinasi memiliki target sebagai upaya untuk menyehatkan bangsa dan negara, sehingga akses harus diberikan seluas mungkin. 

"Ketiga, vaksin harus tersedia. Setelah vaksin tersedia, target vaksinasi harus diberikan seluas mungkin dan lebih cepat (diberikan) dan gratis," tuturnya.

Inovasi vaksinasi drive-thru

Selain vaksinasi mandiri yang dilakukan, keterlibatan swasta yang bekerjasama dengan Kemenkes, kini digalakkan adalah vaksinasi drive-thru yang digelar di sejumlah daerah. Ada pun tujuan dari vaksinasi drive thru adalah sebagai salah satu cara untuk mempercepat penanganan COVID-19 dengan memberikan kemudahan akses bagi masyarakat yang membutuhkan.

Selain itu, dengan semakin luas dan cepat vaksinasi tersebut, herd immunity diharapkan akan lebih cepat terbentuk, sehingga tidak akan ada lagi penularan COVID-19.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya