- Times of India
VIVA – Pandemi COVID-19 yang sudah berlangsung selama setahun di Indonesia, tidak dipungkiri membuat masyarakat kangen untuk pergi ke sejumlah tempat. Salah satunya adalah dengan menikmati santap siang atau makan malam bersama teman dan sanak keluarga di restoran.
Namun tidak sedikit dari masyarakat yang masih berpikir dua kali untuk makan di restoran lantaran takut tertular virus corona. Padahal selama bisa menerapkan protokol kesehatan dengan baik, menikmati makan bersama dengan teman atau sanak keluarga bisa meminimalisasi penularan.
Lantas bagaimana agar aman saat makan di luar di tengah pandemi seperti saat ini? Spesialis paru, Dr. dr. Erlina Burhan, M.Sc. SpP(K) menjelaskan penularan COVID-19 itu terjadi antar manusia, dimana seseorang sebagai sumber infeksi mengeluarkan droplet lewat batuk, bersin dan berbicara.
Maka dari itu, untuk mencegah penularan virus corona antar seseorang saat menikmati makan bersama adalah dengan tidak berbicara satu sama lain selama makan. Tidak perlu membawa alat makan sendiri, karena penularan itu terjadi antar manusia dari droplet.
Seseorang sebagai sumber infeksi mengeluarkan droplet lewat batuk, bersin dan berbicara. Batuk dan bersin berbeda dengan berbicara. Orang lebih sering berbicara apalagi bila bertemu dengan teman di restoran.
"Batuk bersin orang jarang, berbeda dengan berbicara. orang lebih sering berbicara apalagi bila bertemu dengan teman di restoran. Maka meminimalisir dengan cara tidak berbicara saat makan. Karena saat makan kan buka masker, buka masker lalu makan. Setelah makan selesai makan pakai lagi maskernya baru ngobrol dengan orang lain. Itu salah satu cara meminimalisasikan penularan saat makan di restoran," kata Erlina Burhan dalam virtual conference Kupas Tuntas Persiapan Menuju Era Post COVID bersama PT Kalbe, Selasa 9 Maret 2021.
Erlina menjelaskan, jika ingin lebih menjamin keamanan agar tidak tertular, ada baiknya untuk makan sendiri di restoran. Namun jika seseorang datang ke restoran untuk makan bersama dengan lainnya yang perlu diperhatikan adalah posisi duduk, yang tidak saling berhadapan.
"Tetapi kalau berdua, bertiga sebaiknya jangan berhadapan jadi menghadap ke sisi yang sama atau berdampingan. Kuncinya kalau lebih dari satu orang makan di meja yang sama silakan tapi tidak berbicara makan saja. Setelah makan pakai masker baru ngobrol," tuturnya.
