Dr Zaidul Akbar: Gula Itu Racun!

Ilustrasi gula
Sumber :
  • Pixabay/955169

VIVA – Makanan manis memang selalu membuat ketagihan. Mulai dari cake, kukis, hingga minuman. Tapi, banyak yang tidak sadar berapa banyak gula yang sudah dikonsumsi seseorang. Apalagi kini banyak jajanan yang berpemanis yang tanpa disadari bisa melebihi batas konsumsi gula per hari.

Kolesterol Hingga Diabetes Bermunculan Usai Lebaran? Dokter Ungkap Penyebab dan Cara Atasinya

Sesuai anjuran Kementerian Kesehatan RI, batas asupan gula per hari setiap orang adalah 50 gram atau setara 4 sendok makan. Bukan tanpa alasan, konsumsi gula dibatasi.

Gula diketahui bisa memicu kegemukan atau obesitas. Berat badan yang sangat berlebih ini bisa menimbulkan beragam penyakit berbahaya lainnya seperti diabetes.

Segar dan Wangi, Inilah Khasiat Daun Mint untuk Penderita Diabetes

Hal senada juga disampaikan oleh dokter sekaligus pendakwah, dr Zaidul Akbar. Ia bahkan menyebut bahwa gula adalah racun.

"Dulu orang tua kita kalau minum teh karena gula itu sudah dapat, minum tehnya pakai teh tawar, kopinya kopi pahit. Kalau sekarang dikit dikit gula," ujarnya adalah video yang diunggah di akun Instagram @jurussehatrasulullah_.

5 Penyakit yang Sering Mengintai Usai Lebaran, Jangan Terlena Makan Opor dan Kue Kering!

Karenanya, Zaidul mengajak untuk mencoba menghitung asupan gula kita dalam satu hari, ada berapa sendok gula pasir yang masuk ke tubuh.

"Dan kalau boleh saya katakan, sugar is a poison. Gula itu racun sebenarnya. Gula pasir ya, yang putih itu lho," katanya.

Lantas, apakah konsumsi gula tidak diperbolehkan?

"Jadi boleh gak kita makan itu? Kalau saya sarankan, di-stop lah. Dan ini berulang kali saya sampaikan dan memang secara sains memang menjelaskan itu," lanjut dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya