Dari Dr Zaidul Akbar, Ini Resep Rempah untuk Membuang Lendir

Rempah-rempah di Kota Semarang, Jawa Tengah.
Sumber :
  • VIVAnews/ Dwi Royanto.

VIVA – Di tengah pandemi COVID-19, banyak orang merasa khawatir akan kondisi kesehatannya. Tak heran jika semakin banyak pula orang peduli dengan kesehatannya dengan menjalani pola hidup sehat, mengonsumsi makanan bergizi serta melakukan kegiatan olahraga. Tapi, di samping itu, ada resep sehat lainnya dari dr Zaidul Akbar.

Lewat Channel YouTube, bisikan.com, video dr Zaidul Akbar memberika tips sehat manfaat rempah-rempah kembali diposting pada 25 Juni 2021. Dokter yang juga pendakwah Islam ini, berbagi resep sehat, 'Resep Rempah untuk Membuang Lendir'.

Ia berpesan, meski saat ini banyak obat-obatan medis paten, alangkah baiknya, manusia kembali ke alam, dan tidak melupakan khasiat luar biasa dari rempah-rempah.

"Jangan pernah tinggalkan ya, jangan pernah tinggalkan rempah-rempah ya," pesan dr Zaidul Akbar.

dr Zaidul Akbar juga mengungkapkan, masalah lendir sangat mengganggu, namun dengan menggunakan resep dari bahan rempah-rempah, lendir ini perlahan bisa dilenyapkan. 

"Jangan tinggalkan rempah-rempah  yang bisa membuang lendir yang sudah pernah saya share waktu itu."

Ia pun menjelaskan, dalam pengobatan Islam, ada yang namanya penyebab penyakit itu akibat terlalu banyaknya lendir. Terlalu banyak lendir dalam tubuh maka akan sangat berbahaya.

"Beberapakali sudah saya posting itu saya sarankan kepada teman-teman saya, teman-teman yang bekerja di rumah sakit yang mungkin sekarang masih bertugas aktif, katakanlah menangani rumah sakit - rumah sakit rujukan atau dimanapun jangan pernah tinggalkan rempah-rempah yang bisa membuang lendir," katanya berulang.  

Bantah Aturan Makan 3 Kali Sehari, Zaidul Akbar: Di Kitab Gizi Manapun Tidak Ada Anjuran Itu

Resep yang paling sederhana untuk membuang lendir adalah memanfaatkan bunga lawang dan kapulaga. 

"Tahu ya bunga lawang? ya kemudian atau kalau enggak bisa pakai jahe, lengkuas sereh," terangnya.

Zaidul Akbar: Kalau Makan Getuk Saya Banyakin Kelapanya, Kenapa? Ini Alasannya

Kenapa? dr Zaidul Akbar menjelaskan, lendir itu akan menjadi masalah, apalagi untuk mereka yang bekerja di ICU. 

"Kan jadi masalah itu lendir, pertanyannya lendir itu darimana gitu kan? Ini yang sering orang nggak aware. Lendir kan muncul dari makanan yang bersifat dingin atau lembab, salah satunya minyak minyakan, jadi kalau mau kerja di rumah sakit katakanlah mungkin di klinik, saran saya jangan coto makassar dulu lah., kenapa coto?"

Restrukturisasi Kredit Berakhir, Bank Mandiri: Kondisi Debitur Terdampak COVID-19 Kembali Normal

Ia menjelaskan, coto merupakan makanan mengandung santandanmengandung minyak. "Ya makan dikit nanti pulangnya aja ya sebab nanti muncul lendir di situ." 

"Sudah coto makassar tambah lagi nasi, nasi juga lembab, dingin lagi. Ya jadi kalau makan coto makassar ya guyonannya saya dulu ya, ambil jeruk nipisnya, jeruk nipisnya diambil satu mangkok gitu kan, minta air putih yang anget kepada yang di restautant itu, jeruk nipisnya diperes peres bawa madu dari rumah aduk aduk, minum segelas, minum dua gelas sampai badannya sudah cukup dengan air, nah kita pulang dari tempat cotonya," ujarnya bercanda. 

Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Ketua Bawaslu RI mengatakan bahwa Pilkada Serentak 2024 berbeda dan jauh lebih kompleks dibandingkan dengan penyelenggaraan pilkada serentak sebelumnya.

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024