Resep Minuman Jahe Zaidul Akbar, Jaga Imunitas hingga Vitalitas Tubuh
- Pixabay/ congerdesign
VIVA – Jahe merupakan salah satu tanaman rimpang yang bermanfaat bagi tubuh dengan jutaan khasiatnya. Hal ini pula yang membuat praktisi medis sekaligus pendakwah dr. Zaidul Akbar kerap menggunakan jahe sebagai bahan utama untuk 'racikan' sehatnya.
Dokter Zaidul Akbar menamakan resep yang satu ini dengan sebutan Ultimate Jahe. Dengan bahan utama tanaman rimpang ini, paduan dengan bahan alami lainnya dapat membantu memperbaiki pencernaan, termasuk maag, hingga vitalitas.
"Resep ini bisa digunakan untuk memperbaiki pencernaan, untuk maag, meningkatkan imunitas, memperbaiki pencernaan, meningkatkan vitalitas dan memberi asupan enzim untuk tubuh, sebenarnya banyak sekali manfaat lainnya," tuturnya, dikutip dari akun Instagram pribadinya, @zaidulakbar.
Jahe sendiri, kata Dokter Zaidul Akbar, sudah mengandung beragam manfaat. Sebut saja, zat bernama gingerol yang bersifat meredakan nyeri. Juga, komponen pedas bernama oleosin yang menjadi sumber anti peradangan.
Resep ultimate jahe ini cukup mudah. Terdapat dua bahan utama yaitu jahe dan jeruk nipis. Iris tipis jahe dan peras jeruk nipis secukupnya. Lalu, tambah dengan madu dan garam mineral non refinasi. Boleh diseduh dengan air panas mendidih, maupun sebagai infused water.
"Jika tidak pake air panas, jahenya bisa dijadikan infus juga dengan diberikan peresan jeruk nipis dan madu serta garam. Berapa kali diminum? 1-2x sehari. Oh ya tipsnya saya biasanya memasukan perasaan jeruk nipisnya saat air jahe nya sudah hangat biar rasanya lebih dapat," terangnya.
Lebih dalam, dokter Zaidul Akbar menyampaikan bahwa keadaan rumah sakit saat ini sedang dipenuhi oleh pasien dengan berbagai penyakit. Maka dari itu, menjaga tubuh dengan asupan sehat ini, bisa menjadi solusi untuk meringankan tenaga kesehatan yang kewalahan di rumah sakit.
"Hati tenang , bahagia, penuh rasa syukur, kemudian yang di konsumsi yang sehat sehat , hubungan dengan Allah diperbaiki lagi. kalo lah masih sakit juga ya takdir namanya , barulah namanya tawakkal," sarannya.
