- Freepik/jcomp
VIVA – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin bicara mengenai rencana pemerintah untuk memberikan vaksinasi dosis ketiga atau vaksin booster untuk para tenaga kesehatan (nakes). Vaksin booster ini dinilai menjadi sangat penting untuk melindungi para pejuang di garis terdepan penanganan COVID-19.
Budi mengatakan, pelaksanaan pemberian dosis ketiga vaksin COVID-19 untuk tenaga kesehatan tersebut akan dimulai pekan ini. Budi berharap para makes dapat memiliki ketahanan yang lebih kuat dengan diberikannya vaksin booster ini.
"Rencananya, mulai minggu ini kita akan memberikan suntikan ketiga booster. Tapi ini hanya untuk para nakes, supaya mereka bisa kita proteksi agar mereka bisa lebih tahan menghadapi gelombang orang yang masuk ke rumah sakit," kata Menkes dalam Rapat kerja bersama dengan Komisi IX DPR RI, Selasa, 13 Juli 2021
Budi mengatakan suntikan ketiga ini memang dikhususkan untuk para nakes, sehingga masyarakat umum atau non nakes belum dapat diberikan. Nakes membutuhkan vaksin booster ini untuk memperkuat daya tahan tubuh karena saat ini COVID-19 semakin ganas dengan munculnya varian delta yang sangat menular.
"Dosisnya ini rakyat belum semuanya punya, jadi kita berikan ini hanya untuk nakes dulu, supaya mereka bisa kita proteksi agar mereka bisa tahan menghadapi gelombang orang yang masuk ini. Karena kita kurang disiplin di sisi hulunya," ujarnya.
Jenis vaksin yang akan diberikan untuk nakes sendiri adalah vaksin Moderna. Karena vaksin jenis ini dinilai mampu menangkal virus COVID-19 varian baru.
Dari data yang ada, sekitar 1,47 juta tenaga kesehatan yang akan menerima suntikan vaksin COVID-19 merk Moderna ini.
"Kita sudah hitung, vaksinnya Moderna untuk para nakes, itu booster," ucap Menkes Budi.
