- Pixabay/pexels
VIVA – Buah jeruk terkenal dengan kandungan vitamin C yang baik untuk kesehatan. Namun, kebanyakan orang lebih memilih untuk mengonsumsi jeruk lemon untuk mendapatkan asupan vitamin C yang baik untuk imunitas tubuh. Terutama di masa pandemi COVID-19 seperti sekarang.
Banyak yang belum tahu kalau sebenarnya kandungan vitamin C dalam jeruk nipis ternyata jauh lebih banyak, lho, daripada lemon. Hal ini diungkapkan oleh Spesialis Farmakologi, dr. Wawaimuli Arozal, M.Biomed, Ph.D.
Menurutnya, ada berbagai perbedaan yang mendasar dalam hal kandungan zak aktif dan manfaat kesehatan lemon dan jeruk nipis. Salah satunya dalah kandungan vitamin C tadi.
"Jeruk nipis mengandung vitamin C jauh lebih banyak dari lemon. Sekitar 40 miligram per satu buah," ujarnya dalam program Hidup Sehat Plus tvOne, Jumat, 16 Juli 2021.
Tak hanya itu, perasan air jeruk nipis juga memiliki banyak manfaat kesehatan lain. Namun, yang paling terkenal adalah meredakan batuk, dengan cara membantu mengurangi sekresi lendir atau mengencerkan lendir. Sehingga lendir jadi lebih mudah keluar dan batuk pun mereda.
Nah, banyak pula yang terjebak mitos lemon dapat meningkatkan imunitas.
"Meskipun cukup banyak kandungan vitamin C di dalam lemon, tapi enggak cukup untuk jaga imunitas. Untuk meningkatkan imunitas itu adalah dengan asupan gizi adikuat dan seimbang, hindari stres dan olahraga," katanya.
Ia juga mengingatkan agar tidak berlebihan mengonsumsi lemon dan jeruk nipis, karena dapat menyebabkan migrain atau sakit kepala sebelah. Ini karena lemon mengandung zat asam amino yang bisa mencetuskan serangan migrain.
Selain itu, lemon dan jeruk nipis yang berlebih dapat mengakibatkan kerusakan gigi. Hal tersebut karena asam bersifat erosif dan mampu mengganggu lapisan email di gigi.
"Jadi bisa minum air putih sehabis minum jeruk. Jadi asamnya enggak terlalu lama kontak dengan gigi kita," sarannya.
Meski begitu, untuk penderita anemia dan tekanan darah tinggi dianjurkan lebih baik mengonsumsi lemon karena kandungan mineralnya lebih besar. Diketahui, zat besi diperlukan ketika kita menderita anemia. Kandungan kalsium di dalamnya juga baik untuk membantu menurunkan tekanan darah.
Lalu, bagaimana cara mengonsumsi kedua jenis jeruk ini?
Wawaimuli menyarankan untuk mengiris lemon dan mengambil air perasannya. Kira-kira setengah sampai satu buah lemon. Untuk mengurangi rasa asamnya, campurkan dengan 100 mililiter air dan tambahkan 1 sendok makan madu.
Anda juga bisa mencampurkannya di dalam secangkir teh hangat.
Semetara jeruk nipis bisa digunakan untuk hidangan ikan dan sayuran. Anda juga bisa langsung meminum perasan jeruk nipis untuk meredakan batuk.
Namun, bagi penderita asam lambung, GERD atau gastritis, asupan kedua jeruk ini harus dihindari karena bisa meningkatkan produksi asam lambung yang tentunya berbahaya bagi mereka.
